Manjo ka Tanah Minahasa

Ikan Woku Belanga, Sajikan Khas Bumbu Tanah Minahasa

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 22 September 2018
Ikan Woku Belanga, Sajikan Khas Bumbu Tanah Minahasa

Ikan woku belanga. (Foto: instagram.com/banzogw)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SULAWESI Selatan merupakan surga kuliner di Indonesia bagian timur. Kalau kamu melancong ke sana, tak lengkap jika tak menyusuri setiap hidangannya yang bercitarasa khas pedas.

Tanah Minahasa terkenal dengan wokunya. Woku merupakan bumbu khas ala Manado yang diolah dari beragam bumbu lokal untuk mengolah daging. Woku ini terbagi menjadi dua yaitu woku belanga dan woki daun.

Woku belanga berarti olahan yang dimasak dalam belanga (panci), begitu juga dengan daun berarti diolah menggunakan daun. Woku sendiri berasal dari kata woka. Daun woka atau daun lontar biasa dijadikan pembungkus dalam beberapa pengolahan atau hidangan khas Minahasa.

Selain daging, woku juga bisa digunakan dalam pengolahan beragam jenis ikan laut maupun tawar. Untuk ikan woku belanga, pertama bumbu halus atau cincang terlebih dahulu ditumis dalam belanga. Kemudian ikan ditumis bersama bumbu yang sudah matang ini. Bisa juga diberi kuah atau tidak.

Ikan woku belangan sangat pas disajikan dalam keadaan hangat. Bisa dipadukan dengan nasi hangat atau beragam sajian khas Minahasa lain seperti nasi bungkus.

  Ikan woku belanga. (Foto: instagram.com/juwit4)
Ikan woku belanga. (Foto: instagram@juwit4)

Kamu juga bisa membuat ikan woku belanga di rumah seperti merahputih.com sajikan resepnya di kutip dari Kitab Masakan Nusantara: Kumpulan Resep Pilihan dari Aceh Sampai Papua;

Bahan:

- 4 ekor ikan kerapu, bersihkan, potong menjadi 2 bagian

- 1 butir jeruk nipis, ambil airnya

- 1/2 sdt garam

- 3 sdm minyak, untuk menumis

- 8 butir bawang merah, iris tipis


Bumbu halus:

- 15 buah cabai rawit merah

- 2 cm kunyit

- 3 cm jahe

- 4 butir kemiri

- 1/2 sdt garam

  Ikan woku belanga dengan kuah. (Foto: instagram.com/yellipontolaeng)
Ikan woku belanga dengan kuah. (Foto: instagram@yellipontolaeng)

- 2 batang daun bawang, iris 1 cm

- 4 tangkai kemangi, ambil daunnya

- 1/2 lembar daun kunyit, belah dua, simpulkan

- 3 lembar daun jeruk purut

- 1 lembar daun pandan

- 2 batang serah, memarkan

- 250 ml air


Cara membuat:

1. Lumuri ikan dengan air jeruk nipis dan garam, sisihkan

2. Tumis bawang merah dan bumbu yang dihaluskan sampai harum dan matang. Masukan bumbu lainnya, aduk sampai layu. Tambahkan air, biarkan sampai mendidih. Masukan ikan kerapu, masak sampai ikan matang dan bumbu meresap, angkat. (*)

#Kuliner Sulawesi Utara #Kuliner Indonesia #Manjo Ka Tanah Minahasa
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Fun
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Es Pleret merupakan minuman khas asal Blitar, Jawa Timur.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 Maret 2025
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Kuliner
Klepon, Jajanan Sarat Makna Filosofis saat Perayaan Isra Mi'raj
Kue klepon menjadi menu andalan yang hampir tidak pernah luput di perayaan Isra Mi'raj.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Januari 2025
Klepon, Jajanan Sarat Makna Filosofis saat Perayaan Isra Mi'raj
Kuliner
Menilik Bahan-Bahan Dasar Pembuatan Minuman Tradisional 'Sopi' Asal Maluku
Sopi telah menjadi bagian penting dari budaya lokal dan kehidupan sehari-hari masyarakat Maluku.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 November 2024
Menilik Bahan-Bahan Dasar Pembuatan Minuman Tradisional 'Sopi' Asal Maluku
Fun
Kemenparekraf Dukung Ekspansi Restoran Indonesia ke Luar Negeri
Indonesia diharapkan mampu menghadirkan restoran-restoran dengan kuliner khas Nusantara di luar negeri.
Andreas Pranatalta - Minggu, 12 Maret 2023
Kemenparekraf Dukung Ekspansi Restoran Indonesia ke Luar Negeri
Bagikan