Hubungan Memanas, KBRI di Australia Diperketat


(Foto: Facebook KBRI)
MerahPutih Internasional - Keamanan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Australia diperketat setelah eksekusi mati Duo Bali Nine serta pernyataan Perdana Menteri Australia Tony Abbott.
"Pengamanan diperketat jelang dan pasca eksekusi, termasuk dengan menambah frekuensi patroli dan penjagaan dari Kepolisian Federal Australia," ungkap Sekretaris Utama Kedutaan Indonesia Ida Made Bimantara, seperti dinukil dari Radio ABC Australia, Rabu (29/4).
Pihak KBRI juga meminta WNI di Australia tetap waspada. Pasalnya, situasi semakin memanas akibat eksekusi dua warga Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, di Nusa Kambangan, Rabu dini hari. Ida Made berharap, WNI di Australia tidak terpancing dengan tindakan-tindakan provokatif.
Untuk membuka pengantisipasian, KBRI juga membuka layanan telepon siaga bagi WNI yang mendapatkan perlakukan yang tidak menyenangkan. Berikut nomor kontak KBRI Australia.
Canberra (+61 450475094); Sydney (+61 467227487); Melbourne (+61 477007075); Perth (+61 499772978); Darwin (+61 438843040). (fre)\
Baca Juga:
Warganya Dieksekusi Mati, Tony Abbott Tarik Duta Besar Australia di Indonesia
Diancam Menteri Tedjo, Tony Abbott Melunak
Hikmahanto: Jika Australia Bertindak di Luar Batas, RI Harus Tegas
Imbas Eksekusi Mati Terpidana Narkoba, SBY Batalkan Kunjungan ke Australia
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Meradang, Tuduh PM Australia Berkhianat

Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul

Australia akan Umumkan Pengakuan terhadap Negara Palestina, Tinggalkan Amerika Serikat

Bertambah Lagi! Australia Bakal Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September 2025

Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun

[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia](https://img.merahputih.com/media/90/0a/0c/900a0cc4f6d98118127f946351fa8135_182x135.jpeg)
Kanye West Berulah lagi, Bikin Lagu Puja-Puja Hitler Sampai Dilarang Masuk Australia

YouTube dan Regulator Australia Berpolemik tentang Larangan Anak Di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial, Saling Adu Data

[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo](https://img.merahputih.com/media/95/ed/45/95ed45503b0718919c736f269696aceb_182x135.jpg)
RI-Australia Gelar Lokakarya Perkuat Kolaborasi Keuangan Berkelanjutan,
