[HOAKS atau FAKTA]: Undangan Doa Bersama dari Gubernur Khofifah untuk Ulama dan Santri

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 28 April 2020
 [HOAKS atau FAKTA]: Undangan Doa Bersama dari Gubernur Khofifah untuk Ulama dan Santri

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (MP/Budi Lentera)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pengguna media sosial khususnya instagram dan twitter dihebohkan dengan surat undangan doa bersama yang mengatasnamakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Dalam surat yang tersebar di media sosial, Khofifah mengundang para ulama dan santri Jawa Timur untuk doa bersama menghadapi pandemi Covid-19.

Masih menurut surat tersebut, kegiatan doa bersama seluruh pondok pesantren se-Jawa Timur akan dilaksanakan pada Senin, (27/4) di Kantor Gubernur Jawa Timur, Surabaya.

Surat undangan doa bersama dari Gubernur Jawa Timur untuk ulama dan santri
Surat undangan doa bersama untuk ulama dan santri (Foto: Instagram/@khofifah.ip)

Berikut ini lengkap surat undangan yang mengatasnamakan Gubernur Jawa Timur tersebut:

Kepada

Yth: Bapak/Ibu

Pengasuh Pesantren Se- Jawa Timur

Di_tempat

Assalamualaikum Wr Wb

Dengan Hormat,Salam sejahtera kami sampaikan semoga kita senantiasa dalam lindungan Allah Swt.

Bahwa Virus Covid-19 di Jawa Timur semakin hari mengalami peningatan,segala upaya pencegahan dan penanganan telah kami lakukan semaksimal mungkin oleh karenanyakami mengajak semuanya untuk berdoa agar Musibah Covid-19 ini cepat berlalu.

Oleh karena itu kami mengharapkan kehadiran Bapak/ibu pengasuh PESANTREN SE-Jawa Timur dalam rangka kegiatan DO’A BERSAMA yang akan kami selenggarakan pada:

Hari : Senin

Tanggal : 27 April 2020

Jam : 15.30 Wid s/d selesai

Tempat : Gedung Grahadi Surabaya

Demikian undangan ini atas perhatian dan kehadirannya dosampaikan terimakasih

Wassalamualikum Wr Wb

Surabaya, 23 April 2020

GUBERNUR JAWA TIMUR

KHOFIFAH INDAR PARAWANSA

FAKTA:

Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini sedang giat menangani pandemi corona. Bahkan tiga wilayah di Jawa Timur sudah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Ketiga wilayah tersebut yakni, Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Gresik.

Dengan berlakunya PSBB, tidak mungkin kegiatan keagamaan yang melibatkan massa dalam jumlah besar diselengarakan di Kota Surabaya.

Selain itu, Khofifah Indar Parawansa melalui Biro Humas Pemprov Jatim pada Senin, (27/4) menyampaikan bantahan bahwa tidak pernah ada undangan doa bersama yang dikeluarkan oleh Gubernur Jawa Timur.

Gubernur Khofifah sendiri dalam keterangannya yang diunggha melalui akun instagramnya @khofifah.ip dengan tegas membantah bahwa surat tersebut tidak berasal dari pihaknya. Pasalnya, sampai saat ini, Pemprov Jatim tidak pernah mengluarkan surat ajakan tersebut.

“Saya pastikan surat ini adalah hoax yang disebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Timur, saya tidak pernah menyelenggarakan doa bersama seperti yang tertera dalam surat tersebut,” tulis Khofifah di akun instagramnya.

Khofifah juga mengimbau masyarakat untuk tetap berdoa dan beribadah dari rumah sementara waktu guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

“Dengan demikian, dimohon kepada siapapun yang menerima surat palsu tersebut untuk tidak menanggapinya. Mari untuk sementara waktu kita berdoa dan beribadah di rumah masing-masing guna memutus mata rantai penularan Covid-19,” tulis Khofifah.

KESIMPULAN:

Berdasarkan penjelasan yang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, maka surat di atas masuk ke dalam kategori konten palsu atau hoaks. Selain itu, Provinsi Jawa Timur juga telah menerapkan PSBB di sejumlah wilayah, sehingga tidak mungkin ada kegiatan kegiatan keagaman yang melibatkan jamaah dalam jumlah besar.(*)

#Gubernur Jawa Timur #Khofifah Indar Parawansa ##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Hasil penelusuran fakta menunjukkan tidak ditemukan pemberitaan kredibel yang dapat membenarkan klaim yang beredar tersebut
Angga Yudha Pratama - 7 menit lalu
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Purbaya diminta untuk menjaga Kementerian Keuangan sebagai pilar stabilitas dan instrumen penting negara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kemenkes bagi-bagi kondom ke mahasiswa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
DPR gerah karena Menkeu mulai menutup celah korupsi di lembaga negara.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Penjagaan Provost TNI disebut-sebut dilakukan usai rumah Menkeu Purbaya diteror karena kejujurannya memberantas korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan dari media Korea Selatan imnews.imbc.com
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Hingga saat ini, Listyo Sigit masih menjabat Kapolri.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Beredar informasi di TikTok yang menyebut laga Indonesia vs Irak akan diulang, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Menteri Purbaya mengatakan harga BBM jenis Pertalite sebelum diberikan subsidi sebetulnya sebesar Rp 11.700 per liter. Artinya pemerintah harus menanggung selisih Rp 1.700 per liter agar harga BBM yang diterima masyarakat dapat mencapai Rp 10.000 per liter.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Dalam narasi yang beredar di sebuah unggahan Instagram, Menkeu Purabaya menyebut Koperasi Merah Putih melayani pinjaman online tanpa bunga 0 persen.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Bagikan