[HOAKS atau FAKTA]: Minum Rebusan Daun Teh dan Batang Lada Sembuhkan Corona

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 06 Januari 2021
[HOAKS atau FAKTA]: Minum Rebusan Daun Teh dan Batang Lada Sembuhkan Corona

Tangkapan layar Facebook tentang klaim ramuan Korea Selatan sembuhkan corona. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Akun Facebook bernama Namhyuk Kim (dalam tulisan Korea) mengunggah status berisi informasi terkait ramuan dari Korea Selatan.

Ramuan rebusan daun teh dengan batang lada itu diklaim dapat menyembuhkan COVID-19 dalam kurun waktu 2 sampai 3 hari.

NARASI:

(VERSI TERJEMAHAN)

“Obat terbaik untuk menyembuhkan Corona-19 Sembuh dengan minum 2-3 hari Simak penjelasannya sampai akhir.

Flu dan asma serta korona

Ini juga memiliki efek yang sangat baik.

Kata dokter oriental, lada merah bisa dikeringkan kapan saja.

Anda bisa mendapatkannya di musim dingin dan menggunakannya.

Anda juga bisa menghubungi dokter oriental secara langsung

Ini adalah pengobatan rumahan yang dapat 100% disembuhkan jika Anda menggunakan metode rahasia ini bahkan jika Anda hanya mencegah Corona 19 dan telah dikonfirmasi

Cara merebus lada bogie

100 gram batang cabai merah kering, 3 jujube, 7 garam kasar (Cuci batang cabai merah baik-baik dengan air)

Tuang 2 liter air mineral dan saat air mulai mendidih kecilkan api sedang dan rebus menjadi setengah air.

Cara minum: Minum 1 gelas 3 kali sehari dengan paper cup untuk pencegahan dengan pemanasan, dan 3 gelas sehari dengan paper cup untuk pasien yang dikonfirmasi 2-3 hari.

Lainnya

Tidak ada efek samping. Anak-anak kecil masing-masing mengambil setengah cangkir.
Ini didistribusikan secara gratis kepada mereka yang dikonfirmasi dan membutuhkan
Penyanyi Sejong the Great Pastor Seungwon Lee 010-5007-7288

Pengobatan Oriental Gangseongcheon 010-4320-8275

Sekretaris Jenderal Berbagi dan Sukacita Na Yong-ju

Pendeta 010-5234-0691

Sebarkan secara luas"

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Dapat Gelar Pemimpin Pembohong dari Raja Saudi


FAKTA:

Berdasarkan hasil penelusuran Mafindo, dilansir dari factcheck.afp.com, Asosiasi Pengobatan Korea mengatakan, tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim tersebut.

Sampai akhir tahun 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, belum ada obat yang terbukti secara medis menyembuhkan COVID-19.

Untuk itu, banyak negara kini mengampanyekan vaksin.

Direktur Asosiasi Pengobatan Korea Kim Gye-jin memberikan penjelasan terkait kebenaran ramuan teh tersebut.

Tangkapan layar Facebook tentang klaim ramuan Korea Selatan sembuhkan corona. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)
Tangkapan layar Facebook tentang klaim ramuan Korea Selatan sembuhkan corona. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Pihaknya menyampaikan, sampai hari ini, tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim mengkonsumsi teh campuran batang lada dapat menyembuhkan atau mencegah corona, seperti yang dikutip dari AFP.

“Tidak ada catatan signifikan yang menunjukkan bahwa batang lada digunakan untuk mencegah atau menyembuhkan flu biasa. Dan yang pasti, tidak ada alasan medis yang menunjukkan bahwa batang lada efektif dalam mencegah atau menyembuhkan corona,” katanya selama wawancara telepon pada 28 Desember 2020.

Hingga kini, ilmuwan dunia masih terus merampungkan tahapan uji klinis vaksin yang diharapkan mampu menekan angka kasus infeksi dan menghapus pandemi.

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: Wakil Wali Kota Terpilih Surabaya Meninggal

KESIMPULAN:

Tidak ada catatan signifikan yang menunjukkan bahwa batang lada digunakan untuk mencegah atau menyembuhkan flu biasa. Tidak ada alasan medis yang menunjukkan bahwa batang lada efektif dalam mencegah atau menyembuhkan COVID-19. (Knu)

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: Galon Isi Ulang Berdampak Pada Hormonal dan Perilaku

##HOAKS/FAKTA #Virus Corona
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Indonesia
Mafindo Ingatkan Warga Soal Masif Hoaks Kerusuhan, Penjarahan, dan Represi Aparat, Percayai Berita Media Arus Utama
Warga agar memanfaatkan informasi dari media massa arus utama maupun platform media sosial secara bertanggung jawab.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Mafindo Ingatkan Warga Soal Masif Hoaks Kerusuhan, Penjarahan, dan Represi Aparat, Percayai Berita Media Arus Utama
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Akhirnya Setuju Bupati Pati Sudewo Diberhentikan dari Jabatannya
Untuk diketahui, mekanisme pemberhentian bupati diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Pemda)
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Akhirnya Setuju Bupati Pati Sudewo Diberhentikan dari Jabatannya
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Gibran Kasih Klarifikasi, Sebut Ucapan yang Janjikan 19 Juta Lapangan Kerja Ternyata Dipelintir
Informasi ini diunggah akun X “alisyarief”.
Frengky Aruan - Kamis, 28 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Gibran Kasih Klarifikasi, Sebut Ucapan yang Janjikan 19 Juta Lapangan Kerja Ternyata Dipelintir
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pengunjung Restoran Bayar Royalti Lagu, Masuk dalam Tagihan Makanan dan Minuman yang Dipesan
Beredar informasi pengunjung restoran diminta ikut membayar royalti lagu yang diputar.
Frengky Aruan - Rabu, 27 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pengunjung Restoran Bayar Royalti Lagu, Masuk dalam Tagihan Makanan dan Minuman yang Dipesan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Penghasilan Pekerja Seks Komersial Kena Pajak dari Pemerintah
“PARAH! PSK PUN JADI ASET NEGARA!," tulis dalam narasi.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Penghasilan Pekerja Seks Komersial Kena Pajak dari Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Bagikan Uang Sitaan Korupsi Impor Gula Rp 565 Miliar untuk TKI
Beredar video yang menampilkan informasi pemerintah akan membagikan uang sitaan korupsi impor gula Rp 565 miliar.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Bagikan Uang Sitaan Korupsi Impor Gula Rp 565 Miliar untuk TKI
Bagikan