[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Tanya Syarat Masuk Gerindra ke Muzani, Salah Satunya Tidak Suka Berbohong
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Tanya Syarat Masuk Gerindra ke Muzani, Salah Satunya Tidak Suka Berbohong](https://img.merahputih.com/media/a9/36/bc/a936bce7300357e3f6adc00351cc3ecd.jpeg)
Informasi ini diunggah akun X “kang___L" (Mafindo)
MerahPutih.com - Presiden ke-7 Joko Widodo dikabarkan menghadap Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani. Mantan orang nomor satu di Indonesia itu disebut menemui Muzani karena ingin mendaftar jadi anggota Gerindra.
Informasi ini diunggah akun X “kang___L".
Akun itu mengunggah gambar sampul artikel Kompas.com dengan narasi “Jokowi Bertemu Sekjen Gerindra Bahas Lamaran Menjadi Anggota Partai.”
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA] : Siswa Muntah-muntah Akibat Makan Bergizi Gratis
NARASI
“ Jokowi : SAYA MAU MAU MASUK GRINDRA, SYARATNYA APA SAJA PAK. Sekjen Gerindra : SYARATNYA 1. PUNYA SKCK 2 TIDAK SUKA BERBOHONG 3 IDZASAHNYA ASLI Bertemu dengan Sekjen Gerindra, Jokowi Bahas Lamaran Menjadi Anggota Partai”
FAKTA
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “Jokowi Bertemu Sekjen Gerindra Bahas Lamaran Menjadi Anggota Partai” ke mesin pencarian Google.
Tidak ditemukan informasi atau pemberitaan kredibel yang membenarkan klaim. Foto yang menunjukan pertemuan Jokowi dengan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani rupanya membahas soal kondisi sosok politik dan ekonomi.
Pembuat konten yang disebarkan oleh akun X “kang___L” memanipulasi sampul tersebut mengubah kalimat “soal Ekonomi dan Politik” dengan “Lamaran Menjadi Anggota Partai”.
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Minta Seluruh Staiun TV Putar Lagu ‘Ganyang Fufufafa’ Tiap jam 6 Pagi
KESIMPULAN
Faktanya, narasi pada gambar sampul di Instagram Kompascom adalah “Bertemu dengan Sekjen Gerindra, Jokowi Bahas soal Ekonomi dan Politik” Unggahan dengan narasi “Jokowi Bertemu Sekjen Gerindra Bahas Lamaran Menjadi Anggota Partai” merupakan satire.
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia](https://img.merahputih.com/media/d3/ef/cd/d3efcda4ca4af508cc1aa1cc3dfdfc1a_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR](https://img.merahputih.com/media/df/92/f7/df92f72b6654ca72e44ade13c4d171f3_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia](https://img.merahputih.com/media/f2/d7/f5/f2d7f53c65a06f47f3024600288e88c8_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa](https://img.merahputih.com/media/69/ce/21/69ce2129b7e019162e90e6a26f8850a9_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang](https://img.merahputih.com/media/42/61/3d/42613d2d8aed69cc9a59274152141868_182x135.png)
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional

Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo

[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR](https://img.merahputih.com/media/a0/ff/d7/a0ffd7ac2cb35dbb7a0dcb13d5aba36f_182x135.jpeg)
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa](https://img.merahputih.com/media/45/ad/e5/45ade544c01fa79f9facba202acf6b4b_182x135.png)
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
