[HOAKS atau FAKTA]: Anies Baswedan Pimpin Demo di Rempang Batam

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 18 September 2023
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Baswedan Pimpin Demo di Rempang Batam

Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kanal Youtube NEGARA POLITIK mengunggah video dengan klaim bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan memimpin demo yang dilakukan warga Rempang Batam.

Diberitakan sebelumnya, warga lakukan demonstrasi penolakan relokasi. Relokasi ini berkaitan dengan proyek Rempang Eco City yang rencananya akan dibangun di Pulau Rempang.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: MPR dan DPR Resmi Deklarasikan Anies-AHY Gantikan Jokowi

FAKTA

Namun setelah menonton keseluruhan video, tidak ada informasi valid mengenai klaim yang disebutkan dalam video. Cuplikan dan narasi yang dibacakan dalam video tidak berkaitan dengan klaim yang tertera.

Cuplikan pada video bukanlah momen Anies Baswedan memimpin demo warga Rempang, melainkan pidato dan doa Anies di acara Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem yang dilaksanakan pada 16 Juli 2023.

Dalam pidatonya, Anies menyampaikan maksud perjuangan Partai NasDem ke depan untuk mengumpulkan tekad, komitmen dalam perubahan restorasi untuk Indonesia.

Sedangkan narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah Tribun Medan dengan judul “ANIES BASWEDAN Sentil Jokowi Soal Konflik Tanah di Pulau Rempang: Investasi Picu Penderitaan!”.

Baca Juga:

Bawaslu Minta Kominfo Gesit Tangkal Hoaks di Medsos Jelang Pemilu 2024

Artikel tersebut berisi tanggapan Anies Baswedan mengenai konflik di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau. Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu bahkan menyentil pemerintahan Presiden Joko Widodo soal investasi.

Anies menegaskan, bahwa investasi bukan hanya untuk memperkaya para investor.
Menurut Anies, apabila investasi justru membuat warga semakin menderita, pemerintah disebut patut melakukan koreksi atas kebijakan yang ada.

Eks Gubernur DKI Jakarta itu menilai upaya damai perlu dilakukan dalam konflik semacam di Pulau Rempang.

KESIMPULAN

Tidak ada informasi Anies Baswedan pimpin demo di Rempang, Batam. Video berisi cuplikan pidato Anies pada Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem. Sedangkan narasi yang dibacakan hanya menjelaskan tanggapan Anies soal konflik di Rempang. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Anies Gantikan Jokowi Pidato di KTT ASEAN 2023

#DKI Jakarta ##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ikuti Pemerintah Pusat WFA ASN DKI Akhir Tahun, Pramono Pastikan tak Ganggu Pelayanan Warga
Kebijakan ini bertujuan mendukung aktivitas ekonomi selama periode libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2025/2026.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Ikuti Pemerintah Pusat WFA ASN DKI Akhir Tahun, Pramono Pastikan tak Ganggu Pelayanan Warga
Indonesia
Pramono Pastikan tak Ada Perayaan Kembang Api Malam Pergantian Tahun 2025-2026
Pemerintah DKI akan menyelenggarakan acara doa sebagai bentuk empati terhadap bencana di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Pramono Pastikan tak Ada Perayaan Kembang Api Malam Pergantian Tahun 2025-2026
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh, Sumatra Barat (Sumbar), dan Sumatra Utara (Sumut) belum mengajukan dana bantuan untuk bencana alam kepada pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Beredar unggahan yang menyebut pemerintah telah menetapkan Jokowi sebagai bencana nasional. Cek fakta dan keaslian informasinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terus Disinggung soal Kerusakan Alam Jadi Pemicu Bencana Alam di Sumatra, Menhut Raja Juli Antoni Akhirnya Mundur dari Jabatannya
Raja Juli Antoni dikabarkan mengundurkan diri dari posisi Menteri Kehutanan RI, cek fakta informasinya!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terus Disinggung soal Kerusakan Alam Jadi Pemicu Bencana Alam di Sumatra, Menhut Raja Juli Antoni Akhirnya Mundur dari Jabatannya
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
Presiden Prabowo Subianto dikabarkan menyebut 95 persen kepala desa tak berguna. Benarkah demikian? Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
Indonesia
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Peristiwa perusakan dan pembakaran kios merupakan tindak pidana serius yang meresahkan masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Disebutkan, Puan meminta rakyat membeli hutan untuk mencegah adanya kerusakan lahan agar insiden bencana alam seperti yang terjadi di Sumatra bisa dicegah.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim 'rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi'.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Indonesia
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Kebakaran di kawasan Pasar Induk Kramat Jati bukan kali pertama terjadi.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Bagikan