Hasto Minta Kader PDIP Jaga Megawati dari Upaya Mengaduk-aduk Partai
Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto (MP/Ponco)
MerahPutih.com - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, menegaskan pentingnya menjaga marwah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dari berbagai upaya adu domba yang berusaha mengguncang partai berlogo banteng moncong putih.
Pesan ini disampaikan Hasto sebelum menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (26/2).
"Kepada seluruh kader, simpatisan, dan anggota PDI Perjuangan, saya berpesan tetap jaga semangat juang, jaga Ibu Megawati dari mereka yang ingin mengaduk-aduk partai. Tetap semangat dan Merdeka!" kata Hasto.
Baca juga:
Hasto juga menegaskan bahwa kondisinya dalam tahanan baik-baik saja. Ia mengaku diterima dengan baik oleh para tahanan lain yang disebutnya sebagai "warga Merah Putih." Bahkan saat menjalani isolasi, ia mendapat berbagai bentuk dukungan, termasuk kopi dan teh.
"Semangat saya tetap bergelora karena ini adalah perjuangan untuk keadilan. Indonesia harus terbebas dari campur tangan kekuasaan yang menjadikan hukum sebagai alat penindasan," tegasnya.
Hasto mengaku tetap menjalani rutinitas disiplin, termasuk berolahraga bersama rekan tahanan setiap pagi. Ia juga mengajak mereka menyanyikan lagu-lagu kebangsaan, seperti "Maju Tak Gentar" dan "Garuda Pancasila."
Baca juga:
"Sekarang setiap pagi, kalau lagu 'Indonesia Raya' berkumandang, semua berdiri dengan sikap sempurna. Ini untuk mengingatkan bahwa republik ini dibangun atas dasar perjuangan keadilan dan kemanusiaan yang sejati," ungkapnya.
Di akhir keterangannya, Hasto kembali menegaskan keyakinannya bahwa kebenaran akan menang. Ia meminta seluruh kader PDI Perjuangan tetap solid dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah partai.
"Mohon doa restunya dari seluruh masyarakat Indonesia. Keadilan pasti akan menang. Merdeka!" tutupnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Temukan Koneksi Len Industri ke Skandal SPBU Pertamina
Tim Penyidik Pulang dari Arab Saudi, KPK Segera Tentukan Tersangka Utama Kasus Korupsi Dana Haji
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
KPK Buka Peran Eks Menag Gus Yaqut dkk Sampai Akhirnya Dilarang Keluar Negeri
KPK Kuliti Aset Ridwan Kamil, Selaras tidak dengan LHKPN dan Sumber Pendapatan
Momen Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Hadiri Pemeriksaan KPK Terkait Bank BJB
Diperiksa KPK, Ridwan Kamil Ngaku tak Pernah Tahu dan Bantah Terima Hasil Korupsi BJB
KPK Usut Dugaan Aliran Dana Mardani Maming ke PBNU Terkait Suap Izin Tambang
Penuhi Panggilan KPK, Ridwan Kamil: Saya Datang untuk Transparansi dan Klarifikasi
267 Hari Sejak Rumahnya Digeledah, Ridwan Kamil Akhirnya Datang Diperiksa KPK