Pilpres 2019

Hasil Survei Terbaru, Pemilih Jokowi-Ma'ruf Relatif Lebih Stabil Ketimbang Prabowo-Sandi

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 28 Februari 2019
 Hasil Survei Terbaru, Pemilih Jokowi-Ma'ruf Relatif Lebih Stabil Ketimbang Prabowo-Sandi

Hasil survei terbaru elektabilitas pasangan capres-cawapres bulan Januari 2019 (MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Hasil survei elektabilitas pasangan capres-cawapres pada Pilpres 2019 mengungkapkan fakta terbaru seputar perilaku pemilih.

Berdasarkan survei Cyrus Network, pemilih pasangan Jokowi-Ma'ruf cenderung lebih stabil dibandingkan Prabowo-Sandi. Artinya, pemilih pasangan nomor urut 01 tidak akan mengubah pilihannya sampai hari pencoblosan, ketimbang pemilih Prabowo-Sandi.

Dalam survei yang dilakukan pada tanggal 18-23 Januari itu, sekitar 1.230 responden terlibat dan tersebar di wilayah desa 51 persen dan kota 49 persen.

Pasangan Jokowi-Ma'ruf ungguli Prabowo-Sandi
Pasangan Jokowi-Ma'ruf dalam survei terbaru ungguli Prabowo-Sandi (ANTARA FOTO)

Sebagaimana diketahui, responden terpilih diwawancara menggunakan metode face to face. Margin of error survei +/- 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Direktur Cyrus Network, Hasan Nasbi mengungkapkan bahwa dari hasil survei terbaru elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf 57,5 persen sementara Prabowo-Sandi 37,2 persen.

Berikut rincian pemilih tetap dan pemilih yang berpotensi berubah dari kedua pasangan yang dirangkum dari survei Cyrus Network:

Pasangan Joko Widodo-Maruf: 57,5 persen.
Kategori pemilihan sudah tetap: 47,8 persen.
Kategori pemilihan masih mungkin berubah: 8,2 persen.
Tidak menjawab: 1,5 persen.

Pasangan Prabowo-Sandi: 37,2 persen.
Kategori pemilihan sudah tetap: 29,7 persen
Kategori pemilihan masih mungkin berubah: 6,5 persen
Tidak menjawab: 1,0 persen

Pemilih yang belum menentukan pilihan dan tidak menjawab: 5,3 persen.
Kategori pemilihan sudah tetap: 0,0 persen.
Kategori pemilihan masih mungkin berubah: 0,4 persen.
Tidak menjawab: 4,9 persen.

"Kalau ditanya apakah pilihan anda sudah tetap, masih akan berubah atau tidak. Nah 77,5 persen bilang sudah tetap dan sekitar 15,1 persen itu masih mungkin berubah dan 7,4 persen tidak menjawab," terang Hasan Nasbi di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Kamis (28/2).

Pasangan Prabowo-Sandi
Para pemilih Prabowo-Sandi cenderung belum mantap pilihannya (Foto: Twitter @sandiuno)

Hasan Nasbi kepada awak media menjelaskan terkait kemantapan pilihan para responden memaparkan bahwa pemilih Jokowi-Ma'ruf cenderung tidak mengubah pilihannya.

"Hasil 47,8 Persen dari pemilih Jokowi sudah mantap dengan pilihannya, sementara 29,7 persen responden pemilih Prabowo juga tak akan mengubah pilihannya. 8,5 Persen responden pemilih Jokowi masih mungkin mengubah pilihannya, sementara di sisi lain ada 6,5 persen pemilih Prabowo yang masih mungkin mengubah pilihan. Hasan mengatakan hal ini membuat tingkat kepastian pemilih Jokowi lebih tinggi, " jelasnya.

Secara umum menurut pengamatan Cyrus Network, jika pilpres dilaksanakan hari ini, maka Jokowi-Ma'ruf berpeluang mengalahkan Prabowo-Sandi.

Tingkat elektabilitas ini diambil dengan memberikan pertanyaan 'apakah responden telah tetap dalam memilih?' Jawabannya sekitar 77,5 persen responden mengaku telah menetapkan pilihannya.

"Jadi tingkat kepastian pemilih Jokowi sedikit di atas Prabowo," pungkas Hasan Nasbi.(Pon)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pasukan Pakistan dan India Baku Tembak, Negara-Negara Besar Didesak Tahan Diri

#Hasil Survei #Presiden Jokowi #Prabowo Subianto #Elektabilitas Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Presiden RI, Prabowo Subianto, ikut turun tangan saat memusnahkan barang bukti narkoba di Mabes Polri, Rabu (29/10).
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Indonesia
Sempat Gelar Rapat Terbatas, Prabowo Minta Airlangga dan Rosan Bereskan Utang Whoosh
Presiden RI, Prabowo Subianto, meminta Airlangga dan Rosan Roeslani untuk menyelesaikan perkara utang Whoosh.
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Sempat Gelar Rapat Terbatas, Prabowo Minta Airlangga dan Rosan Bereskan Utang Whoosh
Indonesia
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Biaya haji 2026 seharusnya naik Rp 2,7 juta. Wakil Menteri Haji dan Umrah, Danhil Anzar mengatakan, biaya tersebut turun berkat Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 29 Oktober 2025
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Indonesia
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Presiden Prabowo Subianto mengakui pernah menitipkan mantan pengawal pribadi dari kepolisian untuk mengikuti pendidikan Sekolah Calon Perwira (Secapa) Polri ke Kapolri.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Indonesia
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Setara Institute mengkritik keras usulan gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto di era Prabowo
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Indonesia
Prabowo Blak-blakan Soroti Janji-Janji Palsu Myanmar Soal Pemilu, Minta ASEAN Jangan Cuma Diam dan Catat Saja
Prabowo menegaskan bahwa Konsensus Lima Poin (5PC) harus tetap menjadi landasan utama bagi upaya kolektif ASEAN dalam mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Myanmar
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Prabowo Blak-blakan Soroti Janji-Janji Palsu Myanmar Soal Pemilu, Minta ASEAN Jangan Cuma Diam dan Catat Saja
Indonesia
Presiden Prabowo Mengingatkan Pentingnya Semangat Kebersamaan ASEAN untuk Hadapi Semua Tantangan Kawasan
Prabowo juga mengapresiasi peran Amerika Serikat dalam memediasi konflik yang terjadi antara Thailand dan Kamboja
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Presiden Prabowo Mengingatkan Pentingnya Semangat Kebersamaan ASEAN untuk Hadapi Semua Tantangan Kawasan
Indonesia
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Presiden AS, Donald Trump, melempar pujian untuk kepemimpinan negara ASEAN. Hal itu ia ungkapkan saat pidato di KTT ke-47 ASEAN di Malaysia, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Indonesia
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Presiden AS, Donald Trump, memuji Prabowo karena dianggap membantu amankan perdamaian di Timur Tengah. Hal itu ia ungkapkan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Indonesia
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Prabowo menekankan pentingnya santri untuk siap beradaptasi dengan kemajuan global
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Bagikan