Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Presiden Belum Beri Keputusan

Presiden Prabowo Subianto saat menyampaikan keterangan terkait kegiatan Town Hall Meeting Danantara bersama para direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (28/4
Merahputih.com - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto belum memberikan keputusan resmi terkait pengunduran diri Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi. Sehingga, permohonan tersebut masih dalam proses pertimbangan atau sedang dipelajari oleh Prabowo.
Prabowo sendiri disebut telah menerima laporan mengenai permintaan pengunduran diri Hasan Nasbi. Namun, Presiden ingin mempelajari secara mendalam sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.
"Mengenai permohonan pengunduran diri Pak Hasan, Bapak Presiden sudah kami laporkan dan beliau ingin mempelajarinya terlebih dahulu. Jadi, belum sampai tahap ditandatangani, apalagi mencari penggantinya," kata Prasetyo, Selasa (29/4).
Baca juga:
Golkar Ogah Berspekulasi Soal Pengunduran Diri Hasan Nasbi dari Kepala Komunikasi Presiden
Hasan Nasbi secara resmi mengajukan pengunduran diri dari posisinya sebagai Kepala PCO. Keputusan ini diumumkan Hasan melalui video berdurasi lebih dari empat menit yang diunggah di akun Instagram @totalpolitikcom pada hari Selasa.
Dalam video tersebut, Hasan menyatakan bahwa hari Senin, 21 April 2025, adalah hari terakhirnya bertugas di Kantor Komunikasi Kepresidenan.
“Teman-teman semua, hari Senin tanggal 21 April 2025 adalah hari terakhir saya menjalani aktivitas di Kantor Komunikasi Kepresidenan. Itu sebabnya hari itu diabadikan,” ungkap Hasan dalam videonya.
Hasan menjelaskan bahwa keputusannya untuk mundur didasari oleh evaluasi diri yang mendalam. Ia merasa bahwa jika ada masalah yang tidak lagi dapat diatasi dan melampaui kemampuannya, maka lebih baik untuk mundur dengan tenang dan memberikan kesempatan kepada sosok lain yang lebih kompeten.
“Kesimpulan saya sudah sangat matang bahwa sudah saatnya menepi ke luar lapangan dan duduk di kursi penonton. Memberikan kesempatan kepada figur yang lebih baik untuk menggantikan posisi bermain di lapangan,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa keputusannya ini bukan diambil secara impulsif atau karena emosi sesaat, melainkan merupakan langkah terbaik demi perbaikan komunikasi pemerintah di masa depan.
Surat pengunduran diri Hasan telah disampaikan kepada Presiden RI Prabowo Subianto melalui Mensesneg Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Baca juga:
Siap Bantu Transisi PCO Pasca-Mundur, Hasan Nasbi Jamin Takkan Jauh-Jauh dari Politik
Hasan Nasbi sebelumnya ditunjuk sebagai Kepala PCO oleh Presiden Prabowo Subianto pada 21 Oktober 2024, setelah sebelumnya dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 19 Agustus 2024 berdasarkan Perpres Nomor 82 Tahun 2024 tentang Kantor Komunikasi Kepresidenan.
Lembaga ini dibentuk dengan tujuan untuk mewujudkan komunikasi strategis Presiden yang efektif, sinergis, dan terpadu.
Hingga saat ini, belum ada nama yang disebut-sebut sebagai calon pengganti Hasan Nasbi. Pemerintah akan memberikan informasi lebih lanjut setelah Presiden menyelesaikan kajian terkait pengunduran diri tersebut.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Jubir Presiden Pastikan Surpres Prabowo Tentang Pergantian Kapolri Hoaks

Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian

Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR](https://img.merahputih.com/media/df/92/f7/df92f72b6654ca72e44ade13c4d171f3_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia](https://img.merahputih.com/media/f2/d7/f5/f2d7f53c65a06f47f3024600288e88c8_182x135.png)
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
