musik

Hajatan Musik Multigenre Siap Mengobati Kerinduan Penggemar

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Senin, 16 Mei 2022
Hajatan Musik Multigenre Siap Mengobati Kerinduan Penggemar

Konser musik mengusung berbagai genre (FOTO: Pexels/Vishnu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

FESTIVAL musik multigenre di tahun 90-an bisa dihitung dengan jari sebelah tangan. Sedikitnya hajatan tersebut lantaran sulitnya apresiasi terhadap beragam jenis musik dalam satu gelaran. Tak sedikit gelaran musik berbeda genre berakhir ricuh karena perkelahian para penggemar masing-masing genre. Jika perlu disebut hajatan musik multigenre berjalan dengan sukses karena digelara secara berkala, tak lain gelaran musik bawah tanah di Gor Saparua, Bandung.

Baca juga:

Enggak Melulu Penuh Tawa, Begini Suka Duka Panitia Pensi Sekolah

Di luar itu, hampir kebanyakan festival musik di tahun 90-an digelar dengan satu ragam jenis musik atau paling tidak berdekatan secara akar musik. Fenomena tersebut berlangsung sampai tahun 2000-an. Hingga akhirnya beberapa penggiat musik memulai beberap gerakan untuk mengusung festival musik lintasgenerasi dan lintasgenre secara berkala.

Beberapa festival musik multigenre lantas lahir. Beberapa bahkan digelar secara berkala setiap tahun. Apa saja hajatan musik multigenre nan hingga kini terus berlangsung bahkan sangat ditunggu penggemar musik karena dua tahun terakhir sempat ditunda atau digelar secara daring karena pandemi. Apa saja?

Soundrenaline

soundrenaline
Soundrenaline (FOTO: Soundrenaline)

Soundrenaline menjadi konser paling legendaris di tanah air karena menjadi pionir bagi acara serupa di zamannya karena telah hadir sejak awal 2000an.

Soundrenaline kali pertama digelar pada 2 dan 3 November 2002 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Di tahun pertamanya, Soundrenaline mengangkat tema Experience 'Em All merangkul seluruh penikmat musik Indonesia.

Musisi terbaik Indonesia menyemarakkan Soundrenaline 2002, meliputi Slank, Gigi, Sheila On7, Dewa19, Club Eighties, Naif, Potret, Seurieus, hingga BIP. Memasuki tahun 2005, Soundrenaline mulai menambahkan musisi asing di line-up pengisi acara, seperti Noise Conspiracy dari Swedia dan Crowned King dari Kanada.

Memasuki dekade kedua, acara musik bergengsi Tanah Air tersebut sempat dikabarkan akan bubar karena mengalami sejumlah polemik. Namun, Soundrenaline berhasil membuktikan konsistensinya hingga saat ini. Soundrenaline bahkan akan menggebrak skena musik Tanah Air di 2022.

Synchronize

Synchronize
Synchronize Festival (FOTO: Synchronize Official)

Synchronize Festival merupakan konser musik multigenre terbesar se-Asia Tenggara. Pagelaran ini juga mencetuskan ide musik lintasgenerasi. Program Director Synchronize Fest, Kiki Aulia menyebutkan ide lintasgenerasi tersebut lahir dari obrolannya dengan pendiri label independen terbesar Indonesia, Demajors, David Karto. "Kami mau memfasilitas musik apapun tanpa membatasi genre," ujarnya. Baginya, menyatukan musisi dengan genre dan generasi berbeda di atas panggung jadi tantangan baru.

Baca juga:

Mengintip Gladi Resik Drama Musikal Sekolah Spectrum

Konser digelar sejak 2016 tersebut telah menyuguhkan ratusan pertunjukan musik dari artis terbaik Tanah Air datang dari dekade 70-an, 80-an, 90-an hingga 2000-an. Genrenya mulai dari pop, R&B, Rock& Roll, Blues, Folk, Jazz, Punk, Heavy Metal, Hip Hop, Reggae, Ska, hardcore, Death Metal, Grindcore, Industrial Rock ,New Wave hingga Indie Pop. Konser ini sempat vakum karena adanya pandemi. Kini, Synchronize siap kembali digelar di tahun 2022 di Gambir EXPO Kemayoran Jakarta pada 7, 8, dan 9 Oktober 2022.

We The Fest

we the fest
We The Fest

We The Fest jadi festival musim panas tahunan diselenggarakan di Jakarta. Selain musik, We The Fest juga mengusung seni, mode, dan makanan. Acara diselenggarakan Ismaya Live tersebut mulai diadakan sejak 2014.

Awalnya We The Fest digelar di Parkir Timur Senayan. Namun pada 2017, We The Fest dipindahkan ke Jakarta International Expo. Setiap tahunnya, We The Fest menampilkan musisi internasional dan lokal dengan berbagai genre musik. We The Fest punya beberapa panggung besar, meliputi satu panggung utama, panggung The Stages is B.A.N.A.N.A.S, dan another stage.

Ketika pandemi di 2020, We The Fest diadakan secara virtual dengan pengisi acara Isyana Sarasvati, Vidi Aldiano, Maliq & D'Essentials, dan Yura Yunita untuk musisi lokal. Sementara pengisi acara internasionalnya, Lewis Capaldi, Oh Wonder, Autograf, Coldroom, dan Keshi. Kini, We The Fest siap digelar pada September 2022.

Pesta Pora

pesta pora
Pesta Pora (FOTO: Pesta Pora Official)

Selanjutnya, ada si bungsu Pesta Pora. Konser multigenerasi Pesta Pora menjadi acara musik istimewa karena digelar pertama kali sejak pandemi. Hal menarik lainnya membuat festival musik ini sayang untuk dilewatkan karena Pesta Pora benar-benar menekankan keberagaman pengisi acaranya.

Di Pesta Pora pengunjung bisa menyaksikan banyak sekali jenis musik, mulai dari pop, indie, hingga dangdut! Kita pun kembali bisa menemukan musisi legendaris di atas panggung. Beberapa pengisi acara Pesta Pora 2022, meliputi Kangen Band Reunion, Vierratale, D'Masiv, Tulus, Nadin Amizah, Feast, hingga Danilla. Butuh lebih banyak warna musik? Tenang! Masih ada Tipe-X, Seringai, hingga Inul Daratista di panggung Pesta Pora nan akan digelar pada September 2022. (Avia)

Baca Juga:

Dua Tahun Absen, Synchronize Fest Akan Hentak Jakarta di Oktober 2022

#Mei +62 Bicara Hajatan #Musisi Indonesia #Musisi #Musisi Amerika #Musisi Jazz
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

ShowBiz
Cavetown Ungkap Rasa Lelahnya Lewat Single 'NPC', Berikut Lirik Lengkapnya
Cavetown baru saja merilis single NPC, yang menjadi single keempat dari album Running With Scissors. Berikut lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Sabtu, 15 November 2025
Cavetown Ungkap Rasa Lelahnya Lewat Single 'NPC', Berikut Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Deredia Hadirkan Kembali Single 'Pernah Muda', Angkat Kenangan dan Refleksi Masa Remaja
Deredia merilis single 'Pernah Muda', dihadirkan kembali dengan sentuhan musikal baru untuk menandai satu dekade perjalanan berkarya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 November 2025
Deredia Hadirkan Kembali Single 'Pernah Muda', Angkat Kenangan dan Refleksi Masa Remaja
ShowBiz
The Lantis Rilis EP 'Cara Mencintai', Hadirkan Refleksi Cinta dan Duka
EP 'Cara Mencintai' menghadirkan refleksi emosional The Lantis tentang cinta, duka, dan penerimaan melalui lima lagu berkonsep Five Stages of Grief.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 November 2025
The Lantis Rilis EP 'Cara Mencintai', Hadirkan Refleksi Cinta dan Duka
ShowBiz
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF Satukan Suara untuk Perdamaian
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF berkolaborasi dalam proyek musik baru bertema kemanusiaan dan perdamaian, menggabungkan berbagai gaya musik lintas generasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF Satukan Suara untuk Perdamaian
ShowBiz
Lirik Lagu 'Give Me Everything', Kolaborasi Apik Ne-Yo, Pitbull, dan Afrojack
Lirik lagu Give Me Everything dari Ne-Yo, Pitbull, dan Afrojack penuh nuansa pesta. Berikut adalah lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Lirik Lagu 'Give Me Everything', Kolaborasi Apik Ne-Yo, Pitbull, dan Afrojack
ShowBiz
ELEMENT dan Karin.Kemayu Hadirkan 'Book of Soundtrack: Bukan Sekadar Cinta', Sinergi Musik dan Sastra tentang Cinta yang Melampaui Batas
Grup musik ELEMENT berkolaborasi dengan penulis Karin.Kemayu dalam proyek lintas media 'Book of Soundtrack: Bukan Sekadar Cinta', menggabungkan musik dan novel dengan pesan cinta yang melampaui batas.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
ELEMENT dan Karin.Kemayu Hadirkan 'Book of Soundtrack: Bukan Sekadar Cinta', Sinergi Musik dan Sastra tentang Cinta yang Melampaui Batas
ShowBiz
Ninety Horsepower Rilis Single “Gusar”, Memaknai Takdir Nggak Akan Tertukar
Ninety Horsepower, melalui lagu ini ingin menyampaikan berhenti bukan selalu berarti gagal, melainkan langkah dewasa untuk berdamai dengan kenyataan.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Ninety Horsepower Rilis Single “Gusar”, Memaknai Takdir Nggak Akan Tertukar
ShowBiz
Iga Massardi Berkolaborasi dengan Basajan di Selector! Setelah Menangi Rekamkamar X MSA
Setelah Sukses di Rekamkamar X MSA Selector!, Iga Massardi Gaet Basajan di Program Selector!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Iga Massardi Berkolaborasi dengan Basajan di Selector! Setelah Menangi Rekamkamar X MSA
ShowBiz
Dendi Nata Lepas Single 'Selamanya', Simak Lirik Lagu hingga Makna di Baliknya
Lagu Selamanya ditulis sebagai bentuk penghormatan bagi seseorang yang sangat berarti dalam hidup Dendi Nata.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Dendi Nata Lepas Single 'Selamanya', Simak Lirik Lagu hingga Makna di Baliknya
ShowBiz
Jaqlyn Debut lewat Lagu 'This Is Who I Am', Hadirkan Karya Bareng Maher Zain
Jaqlyn debut lewat lagu 'This Is Who I Am', hasil kolaborasi dengan Maher Zain. Jadi simbol jati diri dan perjalanan spiritualnya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Jaqlyn Debut lewat Lagu 'This Is Who I Am', Hadirkan Karya Bareng Maher Zain
Bagikan