Gunung Raung Masuk Level Waspada

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 30 Juli 2022
Gunung Raung Masuk Level Waspada

Kondisi Gunung Raung saat erupsi sembilan menit dengan semburan vulkanik tertuju ke Kabupaten Jember, Jumat (29/7). (Foto: MAGMA Indonesia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Gunung Raung mengimbau masyarakat sekitar untuk waspada terhadap peningkatan aktivitas gunung berapi tersebut.

Status Gunung Raung yang berada di Jawa Timur ini, Jumat (29/7) dinaikkan dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada). Naiknya status ini pasca-erupsi pada Rabu (27/7) lalu.

Kepala PPGA Raung Mukijo mengatakan, seiring naiknya status ini, pihak Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung mengeluarkan rekomendasi untuk masyarakat.

Baca Juga:

Dentuman Dibarengi Cahaya Membentuk Pedang Heboh di Sekitar Gunung Raung

“Bagi masyarakat dan pengunjung dihimbau agar tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 km,” tuturnya saat dikonfirmasi, Jumat (29/07/2022).

Ia menegaskan, masyarakat agar tetap tenang, tidak panik apalagi terpancing kabar atau isu-isu terkait erupsi Gunung Raung.

"Masyarakat sekitar Gunung Raung kami minta mengikuti arahan dari BPBD Provinsi Jawa Timur, BPBD Banyuwangi, BPBD Bondowoso dan BPBD Jember," terang Mukijo.

Untuk itu, pemerintah daerah dan BPBD baik itu BPBD Provinsi Jawa Timur maupun BPBD di tingkat kabupaten terus berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PPGA Raung.

“Masyarakat maupun pemerintah daerah beserta instansi terkait lain bisa memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi Gunung Raung melalui aplikasi atau website Magma Indonesia,” tandasnya.

Baca Juga:

Gunung Raung Masih Berstatus Waspada

Diketahui, naiknya status ini berdasar hasil pemantauan dan analisis kegempaan, dan belum stabilnya kondisi kawah. Letusan yang terjadi Rabu lalu mengindikasikan adanya peningkatan tekanan secara tiba-tiba pada permukaan yang dangkal usai peningkatan gempa vulkanik dangkal, gempa hembusan, dan gempa tektonik jauh.

Kondisi ini menunjukkan terjadi pergerakan pusat tekanan menuju permukaan yang kemudian menghasilkan letusan eksplosif. Terekamnya gempa tremor menerus maka pergerakan fluida ke permukaan diperkirakan masih terjadi kendati di tingkat yang rendah.

“Potensi ancaman bahaya saat ini berupa lontaran material batuan pijar. Namun, sebarannya masih terbatas di dalam kawah, sementara material berukuran abu bisa tersebar lebih jauh tergantung arah dan kecepatan angin,” papar Mukijo. (Andika Eldon/Jawa Timur)

Baca Juga:

Sebaran AbuVulkanik Gunung Raung Capai 18.000 kaki

#Gunung Raung #Gunung Meletus
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Debu Vulkanik Dari 2 Letusan Gunung Api Ancam Warga NTT, Warga Diminta Pakai Kacamata dan Tutup Rumah
Sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, hingga saat ini masih berdampak di Kabupaten Flores Timur, Sikka, Ende, dan Nagekeo, sedangkan sebaran abu vulkanik Ile Lewotolok masih berdampak di Lembata dan Flores Timur.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Debu Vulkanik Dari 2 Letusan Gunung Api Ancam Warga NTT, Warga Diminta Pakai Kacamata dan Tutup Rumah
Indonesia
Gunung Semeru Meletus Berkali-kali Pagi Ini! Potensi Lahar Hujan dan Guguran Lava Mengancam Hingga Radius 13 Kilometer, Warga Diminta Waspada
Erupsi kelima terjadi pada pukul 10.03 WIB, tanpa visual letusan yang teramati
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
Gunung Semeru Meletus Berkali-kali Pagi Ini! Potensi Lahar Hujan dan Guguran Lava Mengancam Hingga Radius 13 Kilometer, Warga Diminta Waspada
Dunia
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Gempa susulan kuat masih mungkin terjadi selama beberapa minggu setelah gempa Rabu (30/7), yang merupakan salah satu yang terkuat yang pernah tercatat dan menyebabkan jutaan orang mengungsi.?
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Indonesia
Gunung Raung 2 Kali Erupsi Senin Dini Hari, Tinggi Letusan sampai 1 Km
Erupsi pertama pada dini hari terjadi pada pukul 01.36 dengan tinggi letusan mencapai 1.000 meter atau 1 km.
Frengky Aruan - Senin, 07 Juli 2025
Gunung Raung 2 Kali Erupsi Senin Dini Hari, Tinggi Letusan sampai 1 Km
Indonesia
Gunung Raung Kembali Erupsi Senin Pagi, Tinggi Letusan 600 Meter
Gunung yang memiliki ketinggian 3.332 mdpl itu setiap hari erupsi dengan ketinggian letusan bervariasi mulai 300 meter hingga 2.000 meter di atas puncak.
Frengky Aruan - Senin, 23 Juni 2025
Gunung Raung Kembali Erupsi Senin Pagi, Tinggi Letusan 600 Meter
Indonesia
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Tiga Kali Sehari sepanjang Rabu (18/6), Warga Diminta Waspada dan Jauhi Zona Bahaya
Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT meletus tiga kali pada 18 Juni 2025. Kolom abu mencapai 1.000 meter, aktivitas kegempaan tinggi.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 18 Juni 2025
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Tiga Kali Sehari sepanjang Rabu (18/6), Warga Diminta Waspada dan Jauhi Zona Bahaya
Indonesia
Waspada! Gunung Raung Kembali Erupsi, Hindari Radius 3 KM dari Kawah
Tercatat juga satu kali gempa vulkanik dalam dan empat kali tremor menerus dengan amplitudo dominan satu milimeter
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 14 Juni 2025
Waspada! Gunung Raung Kembali Erupsi, Hindari Radius 3 KM dari Kawah
Indonesia
Gunung Semeru Meletus, Tinggi Kolom Letusan 1.000 Meter
Erupsi gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 191 detik.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 10 Juni 2025
Gunung Semeru Meletus, Tinggi Kolom Letusan 1.000 Meter
Indonesia
Gunung Marapi kembali Erupsi dengan Kolom Abu tak Tampak, PVMBG Imbau Masyarakat Menjauh dari Radius 3 Km
Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Marapi mengatakan kolom abu tidak teramati.
Dwi Astarini - Rabu, 19 Februari 2025
Gunung Marapi kembali Erupsi dengan Kolom Abu tak Tampak, PVMBG Imbau Masyarakat Menjauh dari Radius 3 Km
Indonesia
Hari Ini Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Level IV Awas, Waspadai Erupsi 2 Arah
Status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), naik ke Level IV Awas
Wisnu Cipto - Kamis, 13 Februari 2025
Hari Ini Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Level IV Awas, Waspadai Erupsi 2 Arah
Bagikan