Google Tunda Pembuatan AR Project


Google AR Project Dilaporkan Mengalami Kemunduran. (Foto: Unsplash/pawel-czerwinski)
GOOGLE sedang berjuang untuk melanjutkan proyek headset mixed reality. Rencana Google untuk meluncurkan headset mixed reality dengan Samsung mengalami kemunduran. Perangkat yang dirumorkan bernama Project Moohan, digadang-gadang menawarkan pengalaman mixed reality yang didukung oleh platform Android.
Diberitakan oleh Insider, perangkat ini dilaporkan telah dikerjakan setidaknya sejak tahun lalu, sesuai dengan pengumuman samar-samar yang dibuat Google, Samsung, dan Qualcomm pada awal tahun ini tentang pembuatan platform mixed reality. Mixed reality Google juga dilengkapi dengan fitur kacamata yang dapat menerjemahkan teks secara real time.
Baca Juga:
Jutaan Mobil Ford akan Didukung Sistem Operasi Android Google di 2023

Namun, Project Moohan malah menjadi "masalah politik" di Google. Salah satu narasumber yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan kepada Insider bahwa kemitraan tersebut membuat Samsung lebih mungkin untuk "menentukan fitur produk". Samsung juga tidak ingin divisi perangkat keras Google lainnya mengetahui proyek tersebut karena khawatir mereka akan mencoba membuat produk saingan.
Selain itu, dilansir oleh SBS Biz, Samsung memang menunda rencana untuk mulai memproduksi headset tersebut setelah Apple mengumumkan Vision Pro. Intinya, headset mixed reality tidak akan hadir sampai tahun depan.
Baca Juga:
Bahkan dengan penundaan tersebut, beberapa karyawan Google merasa tidak ada cukup waktu untuk membuat produk tersebut menonjol di antara para pesaingnya. "Itu (Google AR Project) jelas tidak memberikan penyangga yang cukup untuk mendekati Vision Pro,” Kata salah satu pekerja di Google.

Meskipun kepala divisi AR Google Mark Lucovsky mengumumkan akan meninggalkan Google pada awal musim panas ini, proyek tersebut agaknya tetap terus berlanjut walau harus terlambat waktu penyelesaiannya.
Di samping itu, Google sedang menjajaki cara-cara untuk menggunakan AI dengan kacamata AR dan memasukkan perangkat lunak Iris ke dalam proyek lain yang disebut Betty. Proyek tersebut akan digunakan untuk membuat sistem Micro XR yang diberikan ke produsen pembuat kacamata mixed reality. (aql)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Intip Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max, Bawa Baterai Jumbo 7.500mAh dan Layar LTPO AMOLED

Amazfit Resmi Luncurkan T-Rex 3 Pro di Ajang BDG100 Ultra Trail, Uji Ketangguhan di Medan Ekstrem

Ngerinya Xiaomi 17 Pro, Punya 'Layar Belakang Ajaib' dan Kamera Super Canggih

iPhone 17 Pro Kalahkan Vivo X200 Ultra di DxOMark, Masuk 3 Besar Kamera Smartphone Terbaik

Xiaomi 17 Resmi Meluncur, Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000mAh

Bodi iPhone 17 Pro Alami Masalah 'Scratchgate', Lagi Ramai Jadi Perbincangan

Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September

iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
