Google Perkenalkan Fitur Baru NotebookLM, Model Penelitian dan Penulisan Berbasis AI
Google NotebookLM dibuat untuk membantu pengguna lebih mudah belajar. (Foto: blog.google)
MerahPutih.com - Google mengumumkan kehadiran NotebookLM, sebuah model penelitian dan penulisan berbasis kecerdasan buatan (AI), dengan peningkatan fitur dan perluasan penggunaan di sejumlah negara. NotebookLM pertama kali diperkenalkan untuk membantu pengguna pada musim panas 2023.
“Kami bersemangat untuk berbagi bahwa kami membawa versi NotebookLM yang ditingkatkan,” kata Editorial Director Google Labs Steven Johnson dalam konferensi pers daring seperti dilansir Antara, Kamis (7/6).
Johnson menjelaskan, NotebookLM sebelumnya dikenal sebagai Project Tailwind, sebuah buku catatan jenis baru yang dirancang untuk membantu orang belajar lebih cepat.
Seiring pengembangan produk berbasis AI tersebut, NotebookLM saat ini telah menggunakan perangkat lunak Google yang paling canggih yaitu Gemini 1.5 Pro.
Menurut dia, NotebookLM membantu seseorang membuat buku catatan dan mengunggah dokumen untuk proyek atau kiriman tertentu.
Baca juga:
Google Ciptakan Teman Mabar Berbasis AI
Selain itu, NotebookLM memungkinkan pengguna untuk membaca, membuat catatan, mengajukan pertanyaan atau meminta model ini untuk membuat ikhtisar otomatis dari semua sumber studi, termasuk daftar isi.
“NotebookLM telah memberi pengguna alat yang kuat untuk membuat koneksi dan menghasilkan wawasan dari koleksi dokumen yang besar. Baik itu digunakan untuk membangun dunia imajiner, menulis biografi terlaris, atau membantu tenaga penjualan menemukan pelanggan baru,” terang Johnson.
Baca juga:
Opsi Bahasa Indonesia Kini Tersedia di Aplikasi AI Gemini
Pada kesempatan yang sama, Product Manager Google Labs Raiza Martin mengatakan bahwa produk ini bertujuan membantu pengguna melakukan pemikiran terbaik mereka dengan memberikan Al yang dipersonalisasi, berdasarkan informasi yang terpercaya.
“Tim yang bereksperimen dengan Al generatif memungkinkan pengguna untuk menciptakan bersama dengan aplikasi Al baru,” kata Martin.
Martin menyampaikan, ketersediaan secara umum NotebookLM awalnya diperuntukkan bagi pengguna di Amerika Serikat dan sekitarnya.
Namun demikian, saat ini ketersediaannya diperluas ke lebih dari 180 negara termasuk Australia, Kanada, Jepang, India, dan lainnya.
Baca juga:
Nvidia Perkenalkan G-Assist, Dibekali Teknologi AI
Selain itu, terdapat integrasi baru yang mendukung sumber baru, termasuk Google Slides dan URL Web.
Kemudian, kutipan sebaris yang menampilkan kutipan paling relevan dari sumber asli, serta menghasilkan panduan belajar dan ringkasan, serta menyarankan pertanyaan berdasarkan sumber.
Terakhir, kemampuan multimodal NotebookLM memungkinkan pengguna untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang gambar, grafik, dan diagram dalam slides atau Docs.
“NotebookLM bahkan akan menyertakan kutip ke gambar sebagai bukti pendukung jika relevan,” ujar Martin. (*)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
Spesifikasi OPPO Find X9s Bocor, Pakai Chipset Dimensity 9500 Plus dan 3 Kamera 50MP
Apple Enggak Bakal Rilis iPhone 19, Siap-siap Diganti dengan Model ini
OPPO Find X9 Series Sudah Rilis di China, Bawa Baterai 7.025mAh dan Tampilan Baru
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Layar Dragon Glass 3.0 Tangguh, tapi Ada Bagian yang Bikin Kecewa
iPhone Air Kurang Laku di Pasaran, Apple Siapkan Model 'Flip' Tahun Depan
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Segera Rilis Global, ini Varian Warna yang Hadir
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
[HOAKS atau FAKTA]: Elon Musk Prediksi Manusia Mulai Punah Tahun 2026
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat