Gibran Akan Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis di Solo, Pemkot Ajukan 7 Sekolah
Sekda Solo Budi Murtono. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Wakil presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka merencanakan uji coba program makan bergizi gratis di sekolah di kota Solo. Pemkot Solo mengajukan tujuh sampai delapan SD dan SMP untuk uji coba program tersebut pada pekan depan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo Dian Renata, mengemukakan sudah ada pihak swasta yang telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Solo terkait pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis di Solo. Uji coba tersebut rencananya berlangsung Kamis (25/7).
“Sudah ada pemberitahuan terkait uji coba makan bergizi gratis di Solo. Rencananya berlangsung Kamis pekan depan,” kata Dian, Jumat (19/7).
Menurutnya, ada tujuh sampai delapan sekolah SD dan SMP untuk pelaksanaan program tersebut. Terkait sekolah mana yang dipilih masih belum mengetahuinya sampai sekarang.
Baca juga:
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Rumor Makan Bergizi Rp 7.500 Hanya Isu
“Kami masih menunggu sekolah mana yang dipilih. Kita hanya mengusulkan data, ada enam sampai tujuh sekolah,” kata dia.
Dia mengatakan salah satu kriteria yang diusulkan merupakan sekolah dengan jumlah keluarga miskin tinggi. Dengan uji coba ini diharapkan ada masukan.
Sekda Solo Budi Murtono, mengatakan Gibran telah menyampaikan pada dirinya soal salah satu pihak swasta akan menjalankan program makan bergizi gratis di Solo, pekan depan. Namun Gibran belum menyampaikan kapan dan di mana lokasi uji coba makan bergizi gratis di Solo.
“Pemkot menyambut positif program makan siang gratis. Program itu akan memberikan semangat belajar, peningkatan gizi, dan daya pikir anak-anak. Kalau Solo jadi salah satu tempat awal uji coba, semoga berjalan lancar,” pungkasnya.
Baca juga:
Makan Bergizi Gratis Uji Coba di Solo Pekan Depan, Gibran Pastikan Anggaran Tetap Rp 15.000
Diberitakan sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka menegaskan anggaran makan bergizi gratis tetap Rp 15.000 per orang. Putra sulung Presiden Jokowi ini juga memastikan tidak ada pemangkasan anggaran menjadi Rp 7.500 per orang.
“Tidak ada soal itu (dipangkas). Tunggu kepastian dulu, ya. Ditunggu, tetap Rp 15.000, belum ada kepastian penggaran (pemangkas),” ujar Gibran di Balai Kota Solo, Kamis (18/7).
Ia mempersilakan jika ada masukan dari orang tua, murid, guru. Pekan depan akan ada uji coba makan bergizi gratis di sekolah Kota Solo.
“Teman media Solo saya ajak uji coba (makan bergizi gratis) minggu depan ada di sekolah Solo, ditunggu saja,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Tersiram Minyak Panas, Karyawan SPPG Solo Alami Luka Bakar Serius
Makan Bergizi Gratis Diklaim Tidak Berpengaruh ke Lonjakan Harga Pangan, Kenaikan Akibat Hujan
Dapur MBG Wajib Miliki Ahli Gizi, Hindari Risiko
Ketua BGN Bantah Wakil Ketua DPR Sebut Ahli Gizi tak Diperlukan di SPPG MBG
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal Klarifikasi Pernyataannya soal Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
Kampanyekan Pentingnya MBG, Kepala BGN: Gizi Bukan Bantuan, tetapi Hak
Soal Keracunan MBG, Prabowo Mengaku Sering Salah Makan dan Kadang Kurang Cuci Tangan
[HOAKS atau FAKTA]: Menteri Bahlil Rekrut Ahli Gizi India untuk Program MBG
[HOAKS atau FAKTA]: Gibran Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Dianggap Lebih Berjasa dari Soekarno dan Soeharto
Ratusan Siswa Diduga Keracunan MBG di Batam