Gerindra Sumbar Awali Dukungan Pencapresan Prabowo


Ketua DPD Provinsi Sumatera Barat Partai Gerindra, Andre Rosiade
MerahPutih.com - Partai Gerindra menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di Sentul International Convention Center (SICC), Jumat (12/8) hingga (13/8) Sabtu. Rapimnas dibuka langsung oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Dalam Rapimnas ini, masing-masing perwakilan dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Sayap Partai diminta untuk menyampaikan pandangan umum terkait dengan pencapresan Prabowo di Pemilu 2024.
Baca Juga:
Pada kesempatan pertama, DPD Provinsi Sumatera Barat, Andre Rosiade mengawali pengajuan permintaan kepada Prabowo Subianto untuk terjun gelanggang Pilpres 2024.
“Kami semua kader Gerindra di Sumbar bersepakat untuk kembali memenangkan Prabowo. Sungguh senang masyarakat sumbar jika Prabowo bersedia kembali maju Calon Presiden 2024,” ujar Andre di arena Rapimnas Partai Gerindra
Andre menyebut, Gerindra Sumatera Barat berkomitmen untuk menyerahkan proses Pemilu, Pilpres, Pileg, penentuan calon Wakil Presiden hingga strategi pemenangan di Pemilu 2024 mendatang kepada Prabowo Subianto.
“Kami DPD, DPC, PAC hingga ranting se Sumatera Barat akan bekerja keras sepenuh hati memenangkan Prabowo sebagai presiden 2024-2029 dan menempatkan kemenangan Gerindra di Provinsi Sumbar di angka 30 persen targetnya kemenangannya,” tambahnya.
DPD Partai Gerindra Provinsi Sumatera Barat menyatakan Ketua Umum Prabowo Subianto memenuhi sejumlah kriteria calon Presiden yang dapat dipilih oleh masyarakat Sumatera Barat.
“Forum Rapimnas berbahagia kami DPD Sumbar mewakili kader, simpatisan, pengurus dan rakyat sumbar, berbicara suksesi kepemimpinan terutama kepemimpinan nasional masyarakat Sumbar memilih berdasarkan rasional dan objektivitas ada beberapa faktor orang minang milih pemimpin,” jelas Andre.
Baca Juga:
Ketua DPD Gerindra Sumbar ini menyampaikan bahwa Prabowo memenuhi tiga kriteria yang dapat menyedot perhatian masyarakat Sumatera Barat.
“Pertama, takah menakah, terkait performance dan penampilan enak dipandang mata, memiliki jiwa kepemimpinan, kharismatik dan berwibawa, itu ada di Prabowo,” ungkapnya.
Kemudian, ia juga menyebut kriteria ‘tageh’ atau tegas juga dimiliki oleh Prabowo. Dan, kriteria ketiga juga dipenuhi oleh Prabowo yang masuk dalam kategori sebagai tokoh nasional dan diakui di dunia internasional.
“Ketiga tokoh atau ketokohan semua orang tahu seluruh tahu, prabowo tokoh nasional yang juga diakui di dunia internasional,” sebutnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menuturkan, DPD Provinsi Sumatera Barat menjadi DPD pertama yang meminta kesediaan Prabowo untuk melenggang ke Pilpres 2024.
Sebab, Sumatera Barat tercatat memperoleh 85,95 persen suara saat Prabowo dan Sandiaga Uno bertarung di Pilpres 2019 lalu. Termasuk, perolehan suara Pileg di Sumbar yang relatif naik secara signifikan.
Kesempatan pertama untuk menyampaikan pertama kami akan persilahkan satu provinsi yang perolehan kemenangan Prabowo paling fantastis yaitu DPD Sumatera Barat. Catatan kami, Sumbar Prabowo dan Sandi mendapatkan 85,95 persen suara di Sumbar,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga:
Koalisi dengan Gerindra, PKB Jawab Kemungkinan Cak Imin Capres atau Cawapres Prabowo
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi

Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun

Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya

Prabowo Jadi Saksi Penyerahan Uang Sitaan Korupsi Rp 13,2 T dari Wilmar Group CS ke Negara
