Gerimis atau Hujan, Mana yang Lebih Bikin Sakit?

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 03 Juli 2020
Gerimis atau Hujan, Mana yang Lebih Bikin Sakit?

Baik gerimis dan hujan tidak bisa menyebabkan penyakit. (Foto: Pixabay/marmax)

Ukuran:
14
Audio:

PERNYATAAN berada di tempat terbuka ketika gerimis bikin sakit sebenarnya sudah beredar sejak lama, bahkan tidak hanya di Indonesia saja. Para orang tua tampaknya percaya kalau gerimis lebih rentan menyebabkan flu atau masuk angin dibandingkan dengan hujan lebat. Meski mitos ini tidak sepenuhnya salah, namun ada kesalahpahaman yang membuat teori ini menjadi keliru.

Laman Hellosehat mengungkapkan bahwa gerimis, hujan, atau panas terik tidak bisa menyebabkan penyakit. Penyakit hanya bisa disebabkan oleh bakteri atau virus yang masuk ke dalam tubuh manusia. Cuaca atau musim tidak akan membuat orang sakit. Perlu diketahui bahwa virus dan bakteri tidak serta-merta membiak jadi lebih banyak di musim hujan.

Baca juga:

Tidak Hanya Estetis, Tanaman Hias Indoor Baik untuk Kesehatan

Jangan anggap remeh meskipun hanya gerimis. (Foto: Unsplash/Erik Witsoe)
Jangan anggap remeh meskipun hanya gerimis. (Foto: Unsplash/Erik Witsoe)

Tampaknya, kaitan antara musim hujan dengan gangguan kesehatan cukup erat. Ketika udara terasa dingin, mungkin yang akan kamu lakukan adalah memakai baju yang lebih tebal atau hangat. Tanpa disadari, bagian hidung dan mulut tidak terlindungi dengan baik.

Hidung dan mulut pun menjadi lebih dingin yang mengakibatkan pembuluh darah di sekitar hidung akan menyempit sehingga kamu tidak mendapat pasokan darah yang hangat. Adanya sel darah putih dalam tubuh menjadi pertahanan pertama terhadap serangan virus atau bakteri yang masuk ke hidung atau mulut.

Baca juga:

Kenali Fakta Diet Militer yang Dianggap Ekstrem dan Instan

Jika seseorang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, akan lebih rentan diserang flu. Ketika udara dingin, kamu mungkin lebih sering berada di dalam ruangan. Padahal, mungkin di dalam ruangan itu sudah ada orang yang terjangkit flu. Orang-orang yang berada di sekitar ruangan itu pun menjadi lebih mudah tertular.

Kamu mungkin memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. (Foto: Pixaxbay/Mojpe)
Kamu mungkin memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. (Foto: Pixaxbay/Mojpe)

Lalu, lebih rentan mana, hujan atau gerimis?

Baik hujan maupun gerimis dapat membuat seseorang menjadi sakit. Bukan cuaca yang menjadi faktor penentu, melainkan kebiasaan setelah terkena hujan atau gerimis. Kamu cenderung lebih cepat mengeringkan diri atau ganti pakaian kering sesudahnya.

Kamu juga biasanya sudah melindungi diri dengan payung, jas hujan, atau pakaian hangat. Meskipun kamu terpapar suhu rendah, kamu langsung mencari cara untuk menghangatkan diri, bukan? Akibatnya, kemungkinan influenza untuk masuk ke hidung atau mulut dan berembang biak pun jadi lebih kecil.

Baca juga:

Jamur Cordyceps Bisa Jadi Antivirus COVID-19?

Selalu lindungi dirimu dari hujan atau gerimis. (Foto: Unsplash/Dimitri de Vries)
Selalu lindungi dirimu dari hujan atau gerimis. (Foto: Unsplash/Dimitri de Vries)

Sementara jika kamu berada di luar saat gerimis, secara tidak sadar suhu tubuhmu perlahan-lahan menurun. Ini disebabkan karena mereka tidak mau repot-repot menggunakan jas hujan, payung, atau pelindung diri lainnya.

Akibatnya, beberapa dari bagian tubuhmu menjadi lembap, bukan basah kuyup. Karena tidak basah kuyup, kamu biasanya enggan menggantinya. Hal ini menjadi peluang besar bagi virus dan bakteri untuk segera bersarang di dalam tubuh.

Yang harus kamu lakukan adalah langsung mengeringkan diri setelah kena gerimis atau hujan, misalnya dengan ganti pakaian atau mengeringkan rambut dengan handuk. Atau kamu juga bisa langsung mandi dan kemudian keramas. Cara lainnya adalah mengonsumsi makanan bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. (and)

Baca juga:

Manfaat Apel Bagi Kesehatan

#Unik #Fakta
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Olahraga
Kevin De Bruyne Resmi Gabung Napoli: Tolak MLS, Siap Tampil di Liga Champions
Gelandang asal Belgia, Kevin De Bruyne, resmi bergabung dengan juara bertahan Serie A, Napoli, setelah mengakhiri masa pengabdiannya selama satu dekade bersama Manchester City.
ImanK - Kamis, 12 Juni 2025
Kevin De Bruyne Resmi Gabung Napoli: Tolak MLS, Siap Tampil di Liga Champions
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
TurnBackHoax menelusuri klaim pemberian bantuan sosial di laman resmi kemensos.go.id dan kemkes.go.id melalui mesin pencarian Google.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
Berita
Fakta Musim Kemarau 2025, Diperkirakan Terjadi Pada Juni hingga Agustus
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menekankan beberapa wilayah yang diperkirakan mengalami puncak kekeringan pada Agustus meliputi Jawa bagian tengah hingga timur, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, dan Maluku.
ImanK - Senin, 14 April 2025
Fakta Musim Kemarau 2025, Diperkirakan Terjadi Pada Juni hingga Agustus
Berita
10 Fakta Gempa Bogor: Dipicu Sesar Citarik dan Disertai Suara Dentuman
Fakta Gempa Bogor: 1. Terjadi pada Malam Hari, 2. Magnitudo 4,1, 3. Gempa Tektonik Kerak Dangkal, 4. Gempa Bertipe Geser, 5. Sesar Citarik,
ImanK - Jumat, 11 April 2025
10 Fakta Gempa Bogor: Dipicu Sesar Citarik dan Disertai Suara Dentuman
Lifestyle
10 Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: Siapa yang Akan Menang?
Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: 1. Durasi Ronde yang Lebih Pendek: 8 Ronde Durasi 2 Menit, 2. Penggunaan Sarung Tangan 14 Ons, 3. Hadiah Uang Fantastis
ImanK - Kamis, 14 November 2024
10 Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: Siapa yang Akan Menang?
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Vaksin Pfizer Digunakan untuk Mengendalikan Pikiran Manusia
Tidak ada laporan kredibel dari jurnal ilmiah atau otoritas kesehatan (seperti WHO) yang membenarkan klaim.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA] : Vaksin Pfizer Digunakan untuk Mengendalikan Pikiran Manusia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Ahmed Al-Kaf Dipidana 8 Tahun Penjara
Kreator video memanipulasi foto tersebut dengan mengganti wajah pengunjuk rasa menjadi Wasit Bahrain Ahmed Al-Kaf.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 23 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Ahmed Al-Kaf Dipidana 8  Tahun Penjara
Fun
Kolaborasi Unik, Berani Coba Coca Cola Rasa Oreo?
Kolaborasi Coca Cola dan Oreo diluncurkan dalam edisi terbatas.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Agustus 2024
Kolaborasi Unik, Berani Coba Coca Cola Rasa Oreo?
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Timnas U23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Karena Guinea Pemalsuan Umur
“Pemain Timnas Guinea U-23 Disebut Ada yang Pemalsuan Umur (Nomor 7) Timnas Indonesia U-23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Mohon Tanggapan FIFA”
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Mei 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Timnas U23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Karena Guinea Pemalsuan Umur
Lainnya
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Diusir dari Istana Negara
Narator hanya membahas mengenai Prabowo yang selalu diterpa isu negatif tiap kali maju dalam Pilpres, salah satu isu yang sering digaungkan adalah mengenai kerusuhan 1998.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Mei 2024
 [HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Diusir dari Istana Negara
Bagikan