Gempa Afghanistan, Uni Eropa Nyatakan akan Kirim Bantuan meskiJaga Jarak dari Taliban
Ilustrasi gempa bumi. Foto: Dok/BMKG
MERAHPUTIH.COM — UNI Eropa menyatakan telah menyiapkan bantuan untuk Afghanistan yang baru saja dilanda gempa bermagnitude 6,0. Pihak EU mengatakan akan mengirim 130 ton pasokan darurat dan membuka dana sebesar 1 juta euro untuk membantu para korban gempa mematikan yang melanda Afghanistan.
Lebih dari 1.400 orang diketahui tewas dan ribuan lainnya terluka akibat gempa bermagnitudo 6,0 yang mengguncang daerah terpencil di provinsi pegunungan dekat perbatasan Pakistan sekitar tengah malam pada Minggu (31/8). Gempa besar itu diikuti sedikitnya lima gempa susulan.
Perserikatan Bangsa-Bangsa telah memperingatkan bahwa gempa tersebut dapat berdampak pada ratusan ribu orang dan memperingatkan adanya peningkatan korban yang bisa eksponensial.
UE mengatakan bantuan tersebut mencakup tenda, pakaian, dan peralatan medis. Bantuan akan dikirim dengan dua penerbangan khusus yang dijadwalkan tiba di Kabul, pekan ini. Bantuan baru ini menambah sekitar 160 juta euro (sekira Rp 3,06 triliun) bantuan yang telah dialokasikan UE untuk organisasi kemanusiaan di Afghanistan tahun ini.
Baca juga:
Gempa Afghanistan, Korban Tewas Bertambah Jadi 900, Tim Penyelamat Sisir Pegunungan Cari Penyintas
Setelah puluhan tahun konflik, Afghanistan menjadi salah satu negara termiskin di dunia. Negara itu menghadapi krisis kemanusiaan yang berkepanjangan serta arus jutaan warga Afghanistan yang dipulangkan secara paksa oleh negara tetangga Pakistan dan Iran dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak Taliban kembali berkuasa pada 2021, UE berhati-hati dalam menjalin keterlibatan dengan negara tersebut untuk menghindari hubungan yang terlalu dekat dengan otoritas yang berkuasa.(dwi)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Jepang Cabut Imbauan Megaquake, Minta Warga Tetap Waspada Sepekan setelah Gempa Magnitudo 7,5
12 Desember Memperingati Hari Apa? Banyak Peristiwa Penting yang Terlupakan
Pemerintah Jepang Ingatkan Kemungkinan Gempa Besar dalam 1 Pekan Mendatang
Jangan Panik, Gempa 5,4 yang terjadi di Simeulue Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Nias Selatan, Dipicu Aktivitas Subduksi Lempeng
Tidak Percaya Komitmen Putin, Uni Eropa Sepakat Perkuat Pertahanan di Ukraina
Terjadi 108 Kali Gempa di Jawa Barat Sepanjang November, BMKG Keluarkan Rekomendasi untuk Masyarakat
Gempa Magnitude 6,3 Guncang Aceh, BMKG Sebut Pergerakan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia
Gempa Tektonik Magnitudo 6 di Laut Banda, Tidak Ada Ancaman Tsunami
Makin Ketat, Melancong Ke Eropa Data Harus Dikirim Sebelum Tiba