Gegayaan Khas SPG Ponsel di Negeri Aing

SEBAGAI seorang Sales Promotion Girl (SPG), penampilan menarik merupakan salah satu penentu produk yang ditawarkan laku atau tidaknya. Karena itu, penampilan sangat penting bagi para SPG.

Dari mulai keramahan dalam menawarkan produk, penampilan busana yang kece, menggunakan parfum, hingga penataan make up serta gaya rambut badai harus dimiliki sang SPG.

Baca Juga:

Gegayaan Ojek Online Nongkrong 'Skuy' di Negeri Aing

Biasanya setiap SPG memiliki gaya dan teknik khas masing-masing dalam memasarkan produknya. Salah satunya dengan SPG Ponsel di Negeri Aing. Mereka memiliki gaya-gaya yang khas dan unik ketika bekerja dan menampilkan produknya.

1. Polo shirt ketat

Biasanya, polo shirt yang digunakan bertuliskan brand produk yang ditawarkan. Kemudian, polo shirt tersebut dipadukan dengan penggunaan skinny jeans ketat. Dengan kombinasi tersebut, tentunya para pria yang melihat akan 'terpesona' dan kemungkinan tertarik untuk membeli ponsel. Tapi tetap saja pada akhirnya banyak pelanggan yang hanya modus demi mendapatkan nomor WhatsApp si SPG tersebut.

2. Pakai lanyard ID Card ke manapun pergi

Lanyard tidak hanya digunakan para SPG di jam kerja saja. Mereka tetap menggunakan lanyard ID CARD ketika makan siang di kantin, perjalanan pulang ke rumah, hingga di tongkrongan atau saat bertemu dengan teman-teman.

Entah apa maksud dari penggunaan lanyard ID CARD diluar jam kerja. Ada beberapa kemungkinan, entah si SPG seorang yang pelupa, sudah menjadi bagian fesyen keseharian, atau ingin menunjukan bahwa dia bekerja di salah satu brand ponsel ternama di Indonesia.

Baca Juga:

Kuproy tak Necis, tapi Eksis

3. TikTok-an jadi kunci promosi

View this post on Instagram

A post shared by Promotor Hits Se Indonesia (@promotor_hits)

Demi meraih lebih banyak pembeli, setiap SPG tentu melakukan beberapa strategi. Para SPG Ponsel, biasanya memanfaatkan media sosial seperti TikTok untuk mempromosikan produk yang dijual.

Tidak sedikit para SPG membuat video TikTok sambil bergoyang, kemudian video tersebut diedit dengan beberapa tulisan untuk promosi. Seperti halnya menuliskan tipe-tipe ponsel yang mendapat diskon, atau spesifikasi lengkap ponsel tersebut.

Pemilihan lagu-lagu hits di TikTok yang upbeat juga menjadi penentu untuk menarik perhatian calon pembeli. Enggak mungkin kan promosi dengan lagu yang sedih-sedih? Bila si SPG memiliki followers yang cukup banyak di TikTok, maka potensi penjualan ponselnya laris semakin besar.

4. Joget-joget di depan counter

View this post on Instagram

A post shared by Promotor Hits Se Indonesia (@promotor_hits)

Salah satu teknik promosi SPG ponsel untuk menarik perhatian pembeli, yakni Joget-joget bersama di depan counter. Entah hal ini merupakan satu strategi dari si pemilik brand ponsel, atau inisiatif dari para SPG untuk 'memanggil' pembeli.

Langkah yang satu ini memang sangat jitu untuk menarik perhatian publik. Apalagi, jika tarian yang dilakukan sangat kompak dan senada dengan musik yang dimainkan. Tentunya cara ini membuat orang yang lewat mendekat dan akhirnya terpancing untuk membeli ponsel.

Strategi ini hanya dapat dilakukan oleh SPG ponsel yang memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi. Karena menari di depan keramaian membutuhkan nyali tingkat tinggi. (ryn)

Baca Juga:

'Realita Cinta dan Rock'n Roll' Inspirasi Fesyen Anak Muda 'Rebel'