Gaya Fesyen yang Cocok Tambah Percaya Diri

P Suryo RP Suryo R - Senin, 20 Maret 2023
Gaya Fesyen yang Cocok Tambah Percaya Diri

Gelar wicara itu membahas seputar mengatasi rasa tidak percaya diri dalam memakai baju atau aksesori. (MP/Vincent Cristian Angkasa)

Ukuran:
14
Audio:

PERHELATAN Wondherland mengangkat topik fesyen pada gelar wicara di hari terakhirnya. Gelar wicara itu membahas seputar mengatasi rasa tidak percaya diri dalam memakai baju atau aksesori. Rangkaian acara ini dikawal oleh tiga pembicara. Yakni konten kreator TikTok dan beauty vlogger Dilla Probokusumo, co founder dari sebuah merek pakaian Cissylia Stefani, dan model Kelly Tandiono.

"Just wear what you like," kata Dilla di acara Wondherland, Pondok Indah Mall pada Minggu (19/3). Ia tidak memiliki pedoman khusus untuk mengatur cara berpakaiannya. Dilla akan memakai bajunya sesuai dengan konsep acaranya.

Baca Juga:

Gaya Eksentrik di After Party Oscars 2023

wondherland
Tren akan membawa seseorang jauh dari karakter fesyennya sendiri. (MP/Vincent Cristian Angkasa)


Berbeda dengan Dilla, Cissylia ia lebih nyaman menggunakan fesyen yang berwarna, menarik, dan dapat dipadu padan. "Dulu waktu masih single yang penting warna warni, yang penting aneh. Enggak nyaman juga enggak apa-apa deh," ungkap Cissylia.

Dulu, ia menyukai baju yang berwarna dan aneh walaupun tidak nyaman. Namun, saat Cissylia telah menjadi seorang ibu sehingga harus menggunakan pakaian yang nyaman dan fungsionalnya.

Kelly memiliki pengalaman yang berbeda dengan kedua narasumber lainnya. "Kalau journey aku sebenarnya mulainya dari London," kata Kelly.

Saat masih di London, ia sering memperhatikan orang-orang yang berada di jalan karena warga disana memiliki gaya berpakaian yang unik dan baik. Kelly menggambarkan di London banyak yang menggunakan fesyen sesuai dengan gaya kesukaan mereka. Ia mengadaptasi salah dua gaya dari orang London yang cocok pada dirinya, yakni Streetwear dan Preppy Look.

Baca Juga:

Terinspirasi dari Makanan Indonesia, Sejauh Mata Memandang Rilis Koleksi 'Kudapan'

wondherland
Terlalu banyak mengikuti tren yang bukan karakter diri sendiri akan menimbulkan rasa insecure. (MP/Vincent Cristian Angkasa)

Cissylia memiliki prinsip untuk tidak kebanyakan mengikuti tren. Karena tren akan membawa seseorang jauh dari karakter fesyennya sendiri.

Terlalu banyak mengikuti tren yang bukan karakter diri sendiri akan menimbulkan rasa insecure dalam berpakaian. Cissylia berpendapat seseorang akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan diri jika sudah mengenali karakter fesyennya.

Salah seorang peserta menanyakan pendapat para pembicara tentang laki-laki yang gemar menggunakan pakaian yang distandarkan untuk perempuan. "Fashion is has no limit, it's a way you express yourself," tegas Kelly.

Tidak menjadi masalah karena tidak semua orang berani untuk mendobrak standar yang telah terbangun. Dengan berani menggunakan pakaian tersebut, ia berhasil menginspirasi orang yang ingin melakukan hal serupa. (vca)

Baca Juga:

5 Negara Usulkan Kebaya Masuk dalam Warisan Budaya Takbenda UNESCO

#Fashion
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Fashion
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
Wondherland berkolaborasi dengan Scent of Indonesia (SOI), untuk membawa konsep 'anti blind buy experience' di edisi 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
ShowBiz
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
Armani ialah pria yang meninggalkan jejak yang diakui di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
ShowBiz
Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Perusahaannya, Armani, berkembang dari mode menjadi sebuah imperium yang merambah kecantikan, wewangian, musik, olahraga hingga hotel mewah.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
 Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Fashion
Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Pengumuman ini mengakhiri spekulasi selama berbulan-bulan setelah Wintour mengumumkan pengunduran dirinya, pada Juni lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Fashion
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Moscow Fashion Week (MFW) digelar 28 Agustus hingga 2 September 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Fashion
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Tak sekadar stylish, sepatu nyaman ternyata menjadi primadona pencinta fesyen.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Fashion
ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna
Sepatu ini menawarkan kenyamanan prima dan tampilan stylish di berbagai momen keseharian.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna
Fashion
The Best Jeans For Every Body: Koleksi Denim Terbaru UNIQLO Hadir Lebih Lengkap
UNIQLO menghadirkan denim berkualitas tinggi yang tidak hanya nyaman dan fungsional, tetapi juga tetap relevan untuk semua kalangan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 28 Agustus 2025
The Best Jeans For Every Body: Koleksi Denim Terbaru UNIQLO Hadir Lebih Lengkap
Fashion
Tampil di BRICS+ Fashion Summit in Moscow, Indonesia Soroti Industri Manufaktur Berkelanjutan
Tahun ini, delegasi Indonesia akan tampil menonjol dengan membawa visi baru dalam pengembangan industri manufaktur berkelanjutan.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Tampil di BRICS+ Fashion Summit in Moscow, Indonesia Soroti Industri Manufaktur Berkelanjutan
Bagikan