Fritz Faraday Dibekali Senjata Baru untuk Bless the Knights

BAGI seorang gitaris, hal pertama yang dicari ialah kenyamanan instrumen gitar. Berbagai merek bagus belum tentu cocok untuk tangan si gitaris. Bagi Fritz Faraday, seorang gitaris dari unit djent asal Jakarta Bless the Knights, kenyamanan dalam sebuah gitar telah ia temukan dalam Solar Guitars. Keduanya bahkan telah menjalin kolaborasi dengan Fritz didaulat sebagai brand ambassador.

Kolaborasi antara Fritz Faraday dan Solar Guitars sepertinya akan menjadi sinergi luar biasa yang berdampak baik bagi keduanya.

Baca juga:

The Lucky Laki Kembali dengan 'Pantaskah'

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fritz Faraday | DJENT (@mrfritzfaraday)

“Gue melihat potensi Fritz dan Bless the Knights. Gue percaya bahwa dengan Solar Guitars Lamborghini Orange yang warna dan kualitasnya shocking banget ini akan membawa Fritz semakin bersinar di kancah musik Indonesia,” ucap Marketing Communication Manager of PT SMI Ivan Victor dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com, Kamis (20/7).

Sementara itu, melalui laman pribadinya, Fritz Faraday mengunggah momen penandatanganan kontrak dengan Solar Guitars selama dua tahun mendatang. Terlihat wajah Fritz yang begitu senang mendapatkan amunisi terbaru yang semakin cadas untuk keperluan bermusiknya.

Momen itu, bagi Fritz menjadi suatu lompatan besar dalam kariernya dan juga sekaligus melengkapi era baru kembalinya Bless the Knights ke kancah musik metal Indonesia setelah melepas single baru berjudul Metamorphosis pada Mei lalu.

"Setelah 19 tahun bermain gitar dan 12 tahun berjuang dengan Blitzkrieg & Bless the Knights, I finally got this chance. Puji Tuhan buat semuanya ini," syukur Fritz.

Lebih lanjut, Fritz mengakui bola pilihannya ini tak semata-mata tendensius, tapi diambil berdasarkan kebutuhan bermusiknya bersama Bless the Knights. Hal itu mengingat spesifikasi gitar yang diterimanya begitu cocok untuk membuat irama djent dalam karya-karyanya di masa mendatang.

Baca juga:

Kolaborasi antar Genre for Revenge dan Wika Salim dalam 'Jeda'

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fritz Faraday | DJENT (@mrfritzfaraday)

"Gitar ini well-painted ya, matching headstock. Selain bisa ngasih gue open string dan clarity yang bagus banget, neck-nya ini F1-built sangat applicable buat gue kebut-kebutan, terutama di fret-fret 15 ke atasnya," tutur Fritz.

Selain itu, dia juga berpendapat bahwa neck dari Solar Guitars ini masih mendekati brand yang sebelumnya dipakai. "Pick-up-nya juga luar biasa banget, enggak nyangka banget clarity-nya bisa begini, padahal gue sebelumnya kurang cocok dengan Duncan design, tapi Duncan Solar ini top," tutupnya. (Far)

Baca juga:

Hursa Kembali dengan Single 'Sudah, Biar Kami Yang Pergi'