Fitur Baru TuneCore Membagi Hasil Royalti


TuneCore hadirkan cara baru pembagian royalti secara adil. (TuneCore)
PLATFORM musik TuneCore hadirkan fitur Splits untuk memudahkan musisi membagi hasil royalti. Kehadiran fitur ini TuneCore ingin membantu musisi yang menciptakan musik hanya berdasarkan hobi.
"Dulunya pendapatan itu akan masuk ke satu kantong dan manajer akan membagikan secara haknya masing-masing. Sekarang, kita akan putar cara mainnya," kata Country Coordinator TuneCore Indonesia Andi Arya Dwi Putra pada konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan pada Minggu (19/03).
Baca Juga:
TuneCore Kenalkan Pembayaran Split Royalti untuk Para Musisi

Fitur ini akan membagikan revenue yang didapatkan saat lagu tersebut dirilis. Andi menjelaskan misalnya ada tiga orang yang turut andil dalam pembuatan lagu dan ingin membagi hasilnya secara rata, Splits dapat mengerjakannya.
"Fitur untuk membagi pembayaran royalti dari pendapatan streaming dan download rilisan musisi antara semua kolaborator di lagu atau album apa pun," tulis pada layar konferensi pers.
"Kebanyakan orang membuat musik itu dasarnya based on hobi, karena ia senang atau suka. Jadi, biasanya di awal orang membuat musik itu pasti tidak ada yang berbicara mengenai keuntungan," kata TuneCore Ambassador Gian Hashemi.
Gian menceritakan biasanya orang pada awal membuat musik tidak ada yang membahas pembagian keuntungan. "Masalah ini tidak akan menjadi besar sampai ketemu dengan jumlah pendapatan yang sangat signifikan, bahkan bisa menjadi sumber pendapatan di dalam hidupnya," jelas Gian.
Baca Juga:

TuneCore mengingatkan ke para pembuat musik bahwa jika mereka memiliki karya bagi hasil di awal. Fitur ini juga membantu saat ke depannya ada masalah yang terjadi antar personil band yang membuat saling tidak menegur, Splits menjadi solusi agar royalti tetap diberikan sesuai kesepakatan.
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna hanya perlu menuliskan email pengguna dan masukkan persentase pembagiannya. Setelah itu, pengguna dapat menambahkan kolaborator lainnya yang terlibat. Pengguna dapat menambahkan berapapun pihak yang turut membantu pembuatan lagu dan menerima royalti. Fitur ini akan berlaku untuk per lagu karena royalti setiap lagu berbeda-beda.
TuneCore telah berdiri sejak 2005 di Brooklyn, New York. TuneCore sebagai platform global untuk musisi independen dalam membangun audiens dan karir. Singkatnya, TuneCore sebagai perantara antara musisi ke digital streaming platform. (vca)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Canggihnya Bukan Main! HP Lipat Samsung Bakal Punya Teknologi 'Self-Repair'

Enggak Jadi Rilis 2026, Produksi Xiaomi Mix Flip 3 dan Civi 6 Dibatalkan

Baterainya Lebih Tahan Lama, OPPO Find X9 Pro Berhasil Kalahkan Xiaomi 17 Pro Max!

Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan

Red Magic 11 Pro: HP Gaming dengan Sistem Pendingin Cairan Berbekal Baterai Raksasa 8.000 mAh dan Kipas 24.000 RPM

ONI Mulai Perjalanan Baru dengan Rilisan Penuh Energi di EP 'Genesis Pt. II'

Lagu 'Dimana Malumu' Jadi Soundtrack Dance Ikonik di Film 'Rangga & Cinta', Simak Lirik Lengkapnya

AMI Awards ke-28 Siap Bergulir 19 November 2025, Simak Daftar Lengkap Nominasinya

El Putra Sarira dan Leya Princy Hidupkan Kembali Lagu 'Suara Hati Seorang Kekasih' untuk Film 'Rangga & Cinta'

Mengudara Lebih dari 4 Dekade, MTV Tutup Seluruh Channel Musik di Eropa
