Fakta Daging Kambing, Kalori Rendah


Daging kambing menjadi salah satu favorit orang Indonesia. (Foto: Pexels/ROMAN ODINTSOV)
HARI raya Idul Adha saatnya makan daging kambing. Olahannya sesuai selera, dijadikan sate, sop, gulai dan aneka sajian lainnya yang mengundang selera.
Terlepas dari Hari Raya Idul Adha, mayoritas orang Indonesia menyukai daging kambing. Daging kambing mempunyai berbagai macam khasiat bagi tubuh.
Baca Juga:

Daging kambing memiliki sejumlah manfaat nutrisi menurut Times of India, yakni mempunyai kalori yang rendah, lemak jenuh dan kolestrol yang rendah dibanding daging sapi. Daging kambing juga memiliki kadar zat besi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan daging sapi, babi, domba dan ayam dengan porsi yang sama. Daging kambing juga mengandung kandungan kalium yang lebih tinggi dengan kadar natrium yang lebih rendah.
Selain itu lemak daging kambing lebih sedikit daripada daging lainnya. Ini juga memiliki kalori yang jauh lebih rendah, yang berarti sangat ideal bagi kamu yang mencoba untuk diet. Daging kambing mengandung kadar zat besi yang lebih tinggi dibandingkan daging ayam.
Zat besi adalah nutrisi penting terutama bagi wanita yang kekurangan cadangan zat besi yang dapat menyebabkan anemia. Daging kambing mengandung Vitamin B yang membantu membakar lemak secara efektif. Jadi, sedikit daging baik untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan. Selain itu daging kambing mempunyai kandungan Vitamin B12 yang membantu kamu mendapatkan kulit yang sehat.
Baca Juga:

Satu lagi yang biasanya menjadikan perdebatan di masyarakat bahwa daging kambing dapat meningkatkan tekanan darah. Faktanya menurut alodokter, dalam 100 gram daging kambing, terkandung sekitar 400 mg kalium. Asupan kalium yang perlu dikonsumsi setiap harinya adalah sebanyak 4500-4700 gram.
Kalium dibutuhkan tubuh untuk mengatur detak jantung dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Namun kamu disarankan untuk tetap memperoleh asupan kalium dari makanan sumber kalium lainnya selain kambing. Hal ini karena kambing mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang cukup tinggi, sehingga asupannya perlu dibatasi.
Meskipun terdapat banyak manfaat positif dari daging kambing, sebaiknya memang harus dikonsumsi tak berlebihan. Menurut alodokter, mengonsumsi daging kambing tidaklah bermasalah, karena daging kambing mempunyai kadar korestrol sebanyak 75mg. (jhn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Dispangtan Solo Temukan Cacing Hati Di Beberapa Lokasi selama Periode Idul Adha 2025

KAI Daop 6 Yogyakarta Catat Lonjakan Penumpang saat Idul Adha, Tembus 143 Persen

Libur Panjang Idul Adha, KAI Catat Lonjakan Penumpang Capai 115 Persen

Puncak Arus Balik Idul Adha Hari ini, 20.734 Penumpang Kereta Api Tiba di Jakarta

10 Rute Kereta Jarak Jauh Terlaris Sepanjang Long Weekend Idul Adha 2025

Akhir Pekan Landai, Puncak Arus Balik Idul Adha Penumpang Kereta Terjadi Senin

Masjid Agung Surakarta Potong Sapi Milik Prabowo Berbobot 1,019 Ton dan Pemberian Gibran dengan Berat 980 Kg

Resep Soto Rawon Medok Khas Jawa Timur ala Master Chef Indonesia Puguh Setiawan

Makna Idul Adha Bagi Prabowo: Belajar Ikhlas untuk Sesuatu yang Lebih Besar

10 Stasiun Kereta Terpadat Long Weekend Idul Adha 2025, Pasar Senen Juaranya
