Enam Tahun Absen dari Kalender Event, Rock In Solo 2021 Kini Kembali Hadir

SETELAH absen dari kalender event selama enam tahun, Rock In Solo kembali menyapa pecinta musik keras di Solo pada 18 Desember mendatang di Convention Hall Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah.

Rock In Solo tahun ini bakal menampilkan band metal asal Kota Solo, Down For Life yang rencananya akan berkolaborasi dengan aransemen gamelan. Ada tiga gamelan yang akan dikolaborasikan, yakni Gamelan Banyuwangi, Gamelan Sekaten, dan Gamelan Bali. Pemkot sendiri akan membatasi 500 penonton di acara itu.

Baca juga:

Pemda DIY Buka Lokasi Wisata Selama Libur Nataru 2022

Vokalis Down For Life, Staphanus Adjie mengatakan Rock In Solo kali ini bukan dikemas dalam bentuk festival musik keras seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal itu mengacu pada situasi Solo yang masih PPKM Level 2.

"Situasi pandemi membuat kami berpikir keras tentang bagaimana kemasan konser kali ini dan bentuk sajian yang disuguhkan agar aman dan sesuai protokol kesehatan saat pandemi COVID-19," kata Adjie, Selasa (23/11).

Adjie menegaskan Rock In Solo tahun ini mencoba beradaptasi dengan menghadirkan panggung pemanasan bertajuk Appokaliptika: A Journey of Rock In Solo yang merupakan bagian dari pentas besar yang berbentuk Festival pada 2022 mendatang.

"Eventnya nanti bukan pentas dalam bentuk festival melainkan hanya sebatas pertunjukan musik. Kami jamin acara tetap meriah," katanya.

Ia mengaku sederet musisi dan seniman musik asal Solo lainnya seperti Djiwo dan Pinthus dari Bandoso, Kokom dari Paranoid, Musisi Keroncong Endah Laras, Doel dari Pecas Ndahe, Wawin Laura, dan Gitarid DD Crow dari Roxx akan ikut meramaikan pentas ini.

Baca juga:

Kreatif Hub Dampingi Audiensi Tim Pendiri Museum Bappenas

Project Manager Event Firman Bolie Prasetyo, mengatakan Event Rock In Solo sepenuhnya mendapat restu dari Pemkot Solo. Event akan digelar dengan durasi selama 2 jam pertunjukan dari pukul 19.00-21.00 WIB dengan open gate pukul 17.00 WIB.

"Kami bisa bikin acara tapi dengan peraturan yang berlaku dan semua diwajibkan mengikuti tes antigen," kata dia.

Untuk harga tiket, kata dia, akan dijual seharga Rp57,500 sudah include antigen. Ini salah satu bentuk support dari Pemkot Solo. Pemkot Solo juga menyiapkan 10 puskesmas.

"Untuk pembelian tiketnya kami akan update info bisa lihat di instagram @rockinsolofestival," terang dia.

Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming memastikan Pemkot Solo bakal menggelar berbagai event seiring penurunan kasus COVID-19 di Kota Bengawan. Event itu salah satunya Rock In Solo.

"Event Rock In Solo ini bagian dari langkah Pemkot manarik wisatawan. Semua dana bersumber dari sponsor, bukan APBD," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca juga:

Jabar Masih Harus Anggarkan Penanggulangan dan Penanganan COVID-19