Dua Kapal Jepang Tinggalkan Pencarian Korban AirAsia QZ8501


Sebuah helikopter Basarnas terbang di atas kapal Geo Survey di lokasi ditemukannya ekor pesawat AirAsia QZ8501 di Laut Jawa, Kamis (8/1). (ANTARA FOTO/AFP PHOTO)
MerahPutih Nasional- Kepala Badan Sar Nasional (Basarnas), Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan, bahwa dua kapal Angkatan Bersenjata Jepang, yakni Kapal Onami dan Kapal Takanami sudah meninggalkan lokasi tempat pencarian pesawat AirAsia QZ8501.
"Siang ini dua kapal Jepang meninggalkan mission area," kata Soelistyo saat konferensi pers di kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Jumat (9/1).
Namun kembalinya dua kapal Korea tersebut bukan berarti tidak ada penggantinya. Sebab, katanya akan ada satu kapal dari Tiongkok yang akan datang ke area pencarian dan evakuasi pesawat jurusan Surabaya-Singapura yang jatuh di Selat Karimata, Laut Jawa, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah tersebut.
"Dan satu Kapal Sar ke mission area nanti sore," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua kapal perang Jepang yang sudah kembali dari Area pencarian dan evakuasi tersebut diperbantukan untuk proses pencarian pesawat AirAsia QZ8501. Jepang merupakan salah satu dari sebelas negara yang mengirimkan bantuannya untuk mencari keberasaan AirAsia QZ8501 yang sempat hilang kontak pada Minggu (28/12/2014) lalu.
Selain berbicara tentang kembali dua kapal Jepang, Soelistyo juga mengatakan, bahwa pada pencarian dan evakuasi hari ke-13 ini jumlah total jenazah yang sudah ditemukan sebanyak 48 jenazah. Sebanyak 41 jenazah sudah diterbangkan ke Surabaya dan 5 orang jenazah masih berada di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
"Fokus pencarian korban masih jadi prioritas pertama," katanya. (HUR)
Bagikan
Berita Terkait
Cerita Korban Kecelakaan Helikopter di Kalsel Kirimkan SMS ke Keluarga

Identitas Nama 8 Orang Korban Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Kalsel

Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Mentewe Kalsel, Bawa 8 Orang Termasuk Pilot

Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat

Pesawat Latih Jatuh di Bogor, TNI AU Konfirmasi 1 Orang Meninggal Dunia

Pesawat Jatuh di Timur Jauh Rusia, Semua Penumpang Tewas

Keluarga Korban Jeju Air Kritik Laporan yang Menyalahkan Pilot, Menyebut Investigasi Mengabaikan Faktor Tembok Pembatas

19 Orang Tewas dan 164 Terluka Dalam Kecelakaan Pesawat di Ibu Kota Bangladesh

Kopilot Air India Yang Jatuh Tewaskan 261 Orang Dikabarkan Matikan Sakelar Bahan Bakar

Investigasi Awal Kecelakaan di Ahmedabad Menimbulkan Pertanyaan Kelalaian Pilot, CEO Air India Minta tak Buru-Buru Ambil Kesimpulan
