DPRD Minta Dinas SDA Pelihara Tanggul Utara Jakarta
Ilustrasi. (ANTARA/Ali Khumaini/Dok)
MerahPutih.com - Komisi D DPRD DKI Jakarta meminta kepada Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk memelihara tanggul di Utara Jakarta agar banjir rob di Kompleks Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara tak terulang kembali.
“Ini menjadi perhatian kita. Artinya ini masalah pemeliharaan, ke depannya harus lebih dioptimalkan," ujar Wakil Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta Nova Harivan Paloh.
Baca Juga:
Banjir rob yang merendam kediaman Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu selama lima hari sejak Jumat (5/6) lalu disebabkan oleh rusaknya konstruksi bangunan dari tanggul bagian bawah yang terkena erosi.
Nova mendorong Dinas SDA memelihara tanggul agar ke depannya bila mengalami naiknya permukaan air laut tak jebol seperti kemarin.
“Kalau ini airnya dari bawah, ada rembesan. Tanggulnya sih gak masalah. Makanya ini yang mau kita perketat lagi pemeliharaannya, harus dipantau terus,” tuturnya.
Untuk diketahui, warga yang terdampak banji rob di Kompleks Pantai Mutiara ada sekitar 500 kepala keluarga (kk) dari delapan rukun tetangga (RT) di Rukun Warga (RW) 16.
Baca Juga:
Banjir Rob Terjang Jakarta Utara, Anies: Tidak Ada Hal Mengkhawatirkan
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, pasang air laut yang cukup tinggi akibat fase bulan purnama atau disebut juga full moon atau spring tide.
Selain faktor astronomis, terdapat faktor meteorologi berupa potensi gelombang tinggi akibat angin timuran yang cukup kencang dengan kecepatan 25 knot atau 46 kilometer perjam, hal itu bisa menciptakan gelombang air 2,5 hingga empat meter. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Fenomena Supermoon Picu Banjir Rob, BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Besok Rabu Malam Supermoon Terbesar 2025, Banjir Rob Intai Kawasan Pesisir Indonesia
Waspada Potensi Banjir Rob di 7 Pesisir di Bali pada 5-9 November
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Sejumlah Pesisir Jakarta pada 3-12 November, Simak Sebabnya
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob