DPRD DKI Terima Aduan Calo Bantuan Pangan Bersubsidi KJP
DPRD DKI Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta M. Taufik Zoelkifli mendapat laporan adanya praktik percaloan dalam distribusi bantuan pangan bersubsidi bagi pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP).
Hal itu ia ketahui usai mendapat keluhan dari warga Kelurahan Pisangan Timur, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Menurut Taufik, banyak warga mengeluh kesulitan ketika mengakses bantuan pangan subsidi melalui sistem daring. Akibatnya, warga terpaksa menggunakan jasa tak resmi pihak ketiga untuk mendapakan akses.
Warga diminta tambahan biaya oleh oknum yang mengaku bisa mempercepat atau mempermudah pengambilan bantuan.
"Ini jelas melenceng dari tujuan awal program," kata Taufik dalam keterangannya, Jumat (25/7).
Baca juga:
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Cak Imin Usul Pilkada Dipilih DPRD, Komisi II DPR: Sesuai Koridor Konstitusi
Ia menegaskan, distribusi bantuan seharusnya transparan dan langsung menjangkau penerima manfaat tanpa perantara yang tidak sah.
Praktik semacam itu, sambung dia, merugikan masyarakat kecil. Bahkan, mencederai semangat keadilan sosial dalam program bantuan pemerintah.
Karena itu, politikus PKS ini meminta Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta serta instansi terkait mengevaluasi sistem distribusi bantuan pangan subsidi.
Pelaksanaan program tersebut, menurut Taufik, perlu pengawasan ketat. Selain itu, instansi terkait bisa menjadi saluran pelaporan warga. Dengan begitu, penyimpangan dpat ditindak tegas.
“Kita perlu mekanisme yang adil dan bebas dari penyalahgunaan,” tegas dia.
Dia berharap, bantuan untuk meringankan beban masyarakat justru menjadi beban baru karena ulah calo. Warga, harap Taufik, tidak takut melapor jika menemukan praktik curang dalam proses distribusi bantuan. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Pemprov DKI Tanggung Kerugian Akibat Pohon Tumbang, Gubernur Pramono: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Gratiskan Sewa Kios Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Selama 6 Bulan