DPR Setuju Naturalisasi Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy untuk Bantu Indonesia Lolos Piala Dunia

MerahPutih.com - Komisi X DPR RI menyetujui pemberian status warga negara Indonesia (WNI) terhadap tiga pemain sepak bola keturunan Indonesia pada Rabu (5/3). Ketiga pemain tersebut yakni Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.

"Komisi X DPR RI memutuskan menyetujui rekomendasi pemberian kewarganegaraan atas nama Joey Mathijs Pelupessy, Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James," kata Wakil Ketua Komisi X Lalu Hadrian membacakan hasil kesimpulan rapat di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (5/3).

Berdasarkan keputusan rapat Komisi X, status warga negara ketiga atlet ini disetujui untuk dibawa ke paripurna besok.

"Komisi X DPR RI pemerintah dan PSSI menyepakati bahwa penetapan kewarganegaraan RI ditetapkan oleh instansi yang berwenang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Lalu.

Sementara itu, Wamenpora Taufik Hidayat memaparkan alasan pemberian status WNI kepada tiga atlet sepakbola ini. Dia mengatakan bahwa tiga pemain itu diperlukan untuk melengkapi.

Baca juga:

Pengambilan Sumpah Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy Tidak Memungkinkan di Indonesia

"Pertimbangan memberikan rekomendasi naturalisasi bahwa tim nasional Indonesia putra membutuhkan pelapis pemain dalam posisi kiper, bek kiri, dan gelandang," kata Taufik.

Taufik menyebut, ketiganya merupakan pemain yang sudah terbiasa bermain di kancah Eropa.

“Aspek fisik yang baik fleksibilitas, yang bagus serta menit bermain yang banyak di Eropa menjadi dasar naturalisasi kedua pemain tersebut," jelas Taufik.

Taufik berharap ketiga pemain tersebut dapat memperkuat tim sepak bola Indonesia. Terlebih, untuk pertandingan-pertandingan internasional seperti kualifikasi Piala Dunia.

"Yang bersangkutan dibutuhkan untuk memperkuat tim nasional sepakbola Indonesia diperlukan untuk lolos kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Asian Cup Arab Saudi 2027 dan peringkat 100 besar FIFA," ucap Taufik yang juga legenda Bulutangkis Indonesia ini. (Knu)