DPR RI Dukung Langkah Negosiasi Pemerintah Soal Tarif Impor Amerika

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 09 April 2025
DPR RI Dukung Langkah Negosiasi Pemerintah Soal Tarif Impor Amerika

Ilustrasi: Petugas menjunjukkan uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Jumat (2/1). (ANTARA/HO-BRK Syariah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Anggota Komisi XI DPR RI, Marwan Cik Asan, memberikan apresiasi terhadap respons pemerintah Indonesia dalam menghadapi kebijakan kenaikan tarif impor yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

Marwan menilai bahwa pendekatan pemerintah sangat cerdas karena menunjukkan keseimbangan antara upaya diplomasi perdagangan dan penguatan ekonomi domestik.

"Langkah-langkah yang diambil, mulai dari negosiasi hingga pemberian insentif untuk industri dalam negeri, adalah strategi yang cerdik dan tepat dalam menghadapi dinamika perdagangan global saat ini," ujar Marwan dalam keterangannya, Rabu (9/4).

Menurutnya, kebijakan pemerintah dalam menanggapi tarif impor baru dari AS ini memungkinkan Indonesia untuk mempertahankan daya saingnya di pasar internasional tanpa harus terlibat dalam perang dagang yang berpotensi merugikan banyak pihak.

Baca juga:

Perang Dagang Amerika-China Makin Panas, Tarif Yang Dikenakan Trump 104 Persen

Marwan menekankan bahwa langkah pemerintah ini bijaksana dan strategis, bahkan berpotensi membuka peluang bagi Indonesia untuk mencapai kesepakatan perdagangan yang lebih menguntungkan.

"Pendekatan ini tidak hanya menghindari potensi kerugian akibat konflik dagang bagi industri nasional, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mendapatkan perjanjian yang lebih adil bagi Indonesia," katanya.

Ia menambahkan bahwa evaluasi terhadap regulasi yang menghambat ekspor dan impor menjadi bagian penting dalam negosiasi tarif impor dengan AS di masa depan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan keseimbangan perdagangan yang lebih baik.

Oleh karena itu, Marwan mendukung arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan efisiensi birokrasi dan mempermudah proses bagi para pelaku usaha.

Lebih lanjut, ia berpendapat bahwa arahan tersebut akan menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif, meningkatkan daya saing industri nasional, serta mempercepat proses perdagangan internasional.

"Dengan birokrasi yang lebih sederhana dan transparan, para pengusaha dapat lebih fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa terbebani oleh prosedur administratif yang rumit," jelas Marwan.

Marwan juga menganggap positif upaya pemerintah dalam memperkuat kerja sama dengan negara-negara ASEAN dalam menghadapi kebijakan perdagangan AS.

Menurutnya, sinergi antar negara ASEAN akan memperkuat posisi tawar kawasan dalam perdagangan global dan mencerminkan komitmen Indonesia dalam membangun solidaritas ekonomi di Asia Tenggara.

Ia juga mendukung deregulasi beberapa aturan perdagangan, seperti mempermudah ekspor dan impor, melonggarkan aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di sektor teknologi informasi dan komunikasi, serta rencana peningkatan impor dan investasi dari Amerika Serikat, terutama di sektor minyak dan gas.

Baca juga:

Tanggapi Kebijakan Tarif Trump, Korea Selatan Perpanjang Dukungan Likuiditas

Marwan juga menilai pentingnya kebijakan lain untuk menjaga daya saing industri nasional di pasar ekspor, seperti pemberian insentif fiskal dan non-fiskal, penurunan bea masuk, Pajak Penghasilan (PPh) impor, serta Pajak Pertambahan Nilai (PPN) impor.

Dengan adanya insentif ini, diharapkan ekspor Indonesia tetap stabil dan terus berkembang, meskipun menghadapi tantangan dari kebijakan perdagangan AS.

Sebelumnya, Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), juga menilai bahwa kebijakan Prabowo Subianto dalam menghadapi tarif impor baru AS sudah tepat.

"Kebijakan dan langkah-langkah yang dijalankan oleh pemerintah dalam menghadapi tarif 32 persen yang dikenakan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, menurut saya baik dan tepat. Lebih memilih negosiasi daripada pembalasan," tulis SBY melalui akun X @SBYudhoyono pada Selasa (8/4).

SBY menyebut bahwa strategi yang diterapkan Prabowo adalah strategi ganda (dual track strategy), karena Indonesia menjalin komunikasi dengan para pemimpin ASEAN dan secara bersamaan mengirimkan tim negosiasi yang kuat ke Washington DC.

#Donald Trump #Trump Effect #Tarif Resiprokal #Perang Dagang
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Lifestyle
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Rush Hour 4 akhirnya maju dengan Paramount sebagai distributor. Jackie Chan dan Chris Tucker kembali, sementara Brett Ratner memimpin penyutradaraan setelah intervensi Presiden Donald Trump.
ImanK - Kamis, 27 November 2025
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Olahraga
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Presiden AS, Donald Trump, menunggah video AI Cristiano Ronaldo. Ia bermain sepak bola bersama Ronaldo di Gedung Putih.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Indonesia
Impor BBM dan Gas Dari Amerika Serikat Melalui Tender, Hanya Buat Vendor AS
Saat ini, kata Airlangga, pemerintah Indonesia sedang menunggu perjanjian tarif resiprokal dengan Amerika Serikat.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
Impor BBM dan Gas Dari Amerika Serikat Melalui Tender, Hanya Buat Vendor AS
Olahraga
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Cristiano Ronaldo diundang makan malam bersama Presiden AS, Donald Trump. Ronaldo menemani Mohammed bin Salman.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Dunia
Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Para pengatur lalu lintas udara (air traffic controllers) mulai melaporkan kelelahan.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
  Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Dunia
Tak Mau Kalah dari Trump, Putin Suruh Anak Buahnya Siapkan Uji Coba Senjata Nuklir di Arktik
Lokasi yang disiapkan berada di Novaya Zemlya, kawasan Arktik Rusia, yang secara historis pernah digunakan untuk uji coba terakhir senjata nuklir ketika masih tergabung dalam negara Uni Soviet pada media 1990-an silam.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Tak Mau Kalah dari Trump, Putin Suruh Anak Buahnya Siapkan Uji Coba Senjata Nuklir di Arktik
Dunia
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Pihak pangkalan menyebut uji coba tersebut sebagai kegiatan “rutin” yang “telah dijadwalkan bertahun-tahun sebelumnya.”
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Bagikan