Disuntik Utang Rp 6,65 Triliun, Garuda Ingin Operasikan 120 Pesawat Dalam 5 Tahun Mendatang
Maskapai Garuda Indonesia. (foto: dok/Garuda Indonesia)
MerahPutih.com - Danantara Indonesia melalui PT Danantara Asset Management (Persero) memberikan pinjaman pemegang saham (shareholder loan) senilai Rp 6,65 triliun atau setara USD 405 kepada PT Garuda Indonesia (Persero), Tbk.
Pencairan pinjaman ke BUMN penerbangan ini diyakini merupakan wujud dari pendekatan baru dalam restrukturisasi dan transformasi persero di bawah pengelolaan Danantara Indonesia.
Dana tersebut akan digunakan untuk kebutuhan pemeliharaan, perbaikan dan pemeriksaan, yang merupakan bagian dari total dukungan pendanaan bernilai sekitar USD 1 miliar.
Dengan pinjaman tersebut, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk diproyeksikam mengoperasikan sekitar 120 pesawat terbang dalam lima tahun ke depan atau pada 2030.
Baca juga:
DPR Desak Garuda Minta Maaf Terbuka Usai Kasus iPhone Hilang
"Garuda Indonesia memproyeksikan akan mengoperasikan total sekitar 120 pesawat hingga 5 tahun ke depan," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani.
Ia memproyeksikan tahun 2026 akan menjadi titik balik bagi Garuda Indonesia setelah mendapat dukungan pembiayaan dari Danantara.
Garuda Indonesia optimistis langkah strategis ini akan membukukan pendapatan positif bagi perseroan.
Langkah ini dirancang untuk mengukuhkan posisi maskapai sebagai pemain utama di transportasi udara.
Selain itu, kemitraan dengan Danantara akan mendorong percepatan akselerasi kinerja Garuda Indonesia sebagai nasional flag carrier yang kuat dan berdaya saing tinggi.
Kemitraan dengan Danantara juga akan memastikan agar Garuda Indonesia dapat memberikan kontribusi terbaiknya dalam pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Langkah penguatan yang didukung Danantara berfokus pada akselerasi kinerja dan ekspansi jaringan untuk memperkuat daya saing dan optimalisasi alat produksi.
"Kami optimistis, kita akan membukukan net income yang positif dan ini menjadi bagian dari peningkatan dan optimasi dari operasional perusahaan," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Menkeu Purbaya Desain Ulang Skema Subsidi
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Dikritik Warganet, DPR Minta Danantara Perbaiki Website dan Tingkatkan Keterbukaan Publik
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
Soroti Rencana Investasi Danantara, Legislator PKB Ingatkan Nasib Peternak Broiler yang Gulung Tikar
Danantara Rencana Investasi Rp 20 T untuk Peternakan Ayam, DPR Minta Pengkajian Mendalam
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN