Disindir Situs Kemhan Bobol, Prabowo Bales Sentil Anies Terlalu Teoritis Soal AI Siber

MerahPutih.com - Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menyentil lawannya Anies Baswedan yang dinilai hanya pandai berkata-kata mengenai Artificial Intelligence (AI) siber teknologi.

"Sekali lagi saya berpandangan pak Anies juga terlalu teoritis semuanya bagus indah," kata Prabowo saat debat ketiga Pilpres 2024 yang diselenggarakan KPU di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).

Baca Juga:

Ganjar Bakal Redefinisi Politik Luar Negeri Bebas Aktif

Namun nyatanya, lanjut Prabowo, masalah AI siber teknologi tinggi ini adalah sumber daya manusia (SDM) dan awaknya. Lalu, Prabowo bercerita setelah menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) membentuk 4 Fakultas baru di bidang science technologi engineering dan mathematics.

"Kita menyiapkan putra-putri kita terbaik, untuk menguasai teknologi, untuk menguasai science untuk menguasai artificial intelligence untuk menguasai siber," ungkap Prabowo.

"Bukan barang yang kita beli kita harus kuasai now how-nya kita harus kuasai sistem yang harus kita pegang, menurut saya itu inti daripada masalah tidak hanya bicara-bicara yang baik saja," imbuh Ketua Umum Gerindra itu.

Sebelumnya, Anies berbicara tentang sejumlah tantangan dalam pertahanan di sisi lain, dari mulai tantangan virus cyber attack di handphone dan komputer, hingga Artificial Intelligence (AI) siber teknologi. Namun dalam paparannya, Anies kemudian berbicara tentang kebobolan hacker situs Kementerian Pertahanan pada 2023.

"Dan lebih jauh lagi ironisnya Kementerian Pertahanan (Kemhan) menjadi Kementerian yang dibobol oleh hacker di 2023, sebuah ironi, karena itu kita ingin mengembalikan," ungkap Anies di panggung debat. (Asp)

Baca Juga:

Prabowo Pegang Prinsip Pertahanan Kuat Syarat Indonesia Dihormati Negara Lain