Dirut Garuda Dipecat Karena Selundupkan Harley, Jokowi: Pesannya Agar Jangan Macam-Macam
Presiden Joko Widodo (Biro Pers Setpres/Kris )
MerahPutih.Com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi langkah Menteri BUMN Erick Thohir yang mencopot Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara.
Menurut Jokowi, jangan ada pejabat negara yang melakukan pelanggaran hukum.
Baca Juga:
IKAGI Bongkar Sejumlah Kebijakan Kontroversial Ari Askhara Saat Jadi Dirut Garuda
"Saya tidak akan mengulang, jangan ada yang mengulang-ngulang seperti itu lagi," kata Jokowi kepada wartawan di Tangerang Selatan, Jumat (6/12).
Jokowi memuji langkah Erick Thohir yang langsung bertindak tegas atas pelanggaran yang dilakukan Ari Askhara.
"Menteri BUMN sudah tegas sekali, sudah, itu pesan untuk semuanya, jangan main-main, sudah," ujarnya singkat.
Presiden pun mengingatkan agar tak 'bermain-main' dengan kasus serupa.
Sebagaimana diketahui, Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara dicopot dari posisinya sebagai orang nomor satu di Garuda lantaran ketahuan menyelundupkan motor Harley Davidson di pesawat baru Garuda, Airbus A330-900.
Keputusan ini didukung oleh semua pihak tak terkecuali awak Garuda sendiri.
Sebagaimana diketahui, kasus penyelundupan moge bekas Harley Davidson dan dua sepeda Brompton oleh maskapai pelat merah ini tertangkap tangan oleh Bea Cukai, saat pesawat Garuda Airbus 330-900 Neo tiba di Bandara Soekarno-Hatta dari Toulouse, Prancis pada Minggu (17/11) lalu.
Kala itu, berdasarkan keterangan yang diterima dari Kasubdit Humas Bea Cukai Deni Surjantoro, ditemukan 18 kotak yang dibawa di dalam kabin. Dalam pemeriksaan terungkap bahwa 15 kotak berisi berisi spare part motor HD dengan kondisi bekas. Sementara itu, tiga kotak lainnya terdapat 2 sepeda Brompton baru.
Baca Juga:
Ari Askhara dan istri juga berada di dalam manifes penumpang yang terbang dari Toulouse ke Cengkareng tersebut. Berikut daftar manifest yang tersebar:
1. I Gusti Ngurah Askhara atau bisa disapa Ari Askhara (Direktur Utama Garuda)
2. I Gusti Ayu Rai Dyana Dewi
3. Iwan Joeniarto (Direktur Teknik dan Layanan Garuda)
4. Etty Rasfigar
5.Ratih Agustanti
6. Mohammad Iqbal (Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha)
7. Retno Bayusari Sukradewi
8. Heri Akhyar (Direktur Capital Human)
9. Widyasih Tumono
10. Diah Seruni Rizqiana Wulansari
11. Lokadita Sedimesa Brahmana
12. Simon Theo Pimpin Nainggolan
13. Satyo Adi Swandhono
14. Nova Wijayanti Ponardi
15. Muhammad Fuad Rasyidi
16. Sugiono
17. Martha Emyua Taurisia
18. Judis Priastono Utama
19. Joe Surya
20. Alberto Blanco Lopez
21. Laurent Jean Yves Godin.(Knu)
Baca Juga:
Begini Modus Penyelundupan Harley dan Sepeda Brompton yang Diduga Dilakukan Bos Garuda
Bagikan
Berita Terkait
30 Tahun Penantian, Indonesia akan Finis Runner-up di SEA Games 2025 dengan 80 Emas
SEA Games Thailand 2025: Indonesia Tempati Peringkat Kedua, Erick Thohir Soroti Mental Pantang Menyerah Atlet
Tim Indonesia ‘Tempel’ Thailand di Peringkat Atas SEA Games 2025, Erick Thohir : Tetap Fokus, jangan Hilang Konsentrasi
Menpora Minta Jangan Kaget Kalau Beda Bonus Medali Emas dan Perak SEA Games Jauh
Peringkat 2 SEA Games Dalam Genggaman, Menpora Puji Kekompakan Tim Indonesia
Banyak Kejutan di SEA Games 2025, Erick Thohir Sebut Raihan Emas Indonesia Sudah Lampaui Target
Masuk Musim Libur Natal, Hampir Setengah Pesawat Garuda Indonesia Berstatus Grounded
Status Juara Bertahan, Timnas Indonesia U-22 tak Dibebani Target Emas di SEA Games 2025
Indonesia Targetkan 80 Emas di SEA Games 2025, Andalkan Cabor Angkat Besi hingga Atletik
Kirim 996 Atlet ke SEA Games 2025 , Erick Thohir Pede Indonesia Raih 3 Besar di Asia Tenggara