Dikritik Tokoh Senior PDIP Masih Anak Ingusan, Gibran Akui Masih Belajar


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Baru-baru ini politikus PDIP Panda Nababan menyoroti langkah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka belum pantas jika maju di Pilpres 2024.
Menurut Panda, putra sulung Presiden Jokowi itu masih harus banyak belajar untuk menambah pengalaman di dunia politik sebelum layak maju sebagai calon presiden.
"Gibran anak ingusan kok, gimana? Nanti anak itu besar kepala, masih belajar dulu lah," kritik tokoh senior di PDIP belum lama ini.
Baca Juga
Politikus Senior PDIP Nilai Kedekatan Jokowi ke Prabowo Hanya Basa-basi
Kritik pedas senior PDIP tersebut ditanggapi Gribran secara bijak. Putra sulung Presiden Jokowi yang kini menjabat sebagai Walikota Solo itu menganggap kritik Panda sebagai masukan untuk menjadi politikus yang lebih baik.
Gibran tidak menampik jika dirinya masih perlu banyak belajar sebagai seorang politisi muda. Bahkan, dia berterimakasih atas kritik politikus senior PDIP itu.
"Terima kasih untuk masukannya dari para senior partai. Saya memang perlu banyak belajar seperti yang dikatakan Pak Panda selaku senior PDIP," kata Gibran, saat ditemui usai Salat Idul Adha di Balai Kota, (28/6).

Diketahui, Gibran sebelumnya sempat menyatakan tidak tertarik politik dan lebih suka menjadi pengusaha. Pada Pilkada Solo 2020 mendadak Gibran tertarik masuk politik dengan membuat KTA PDIP untuk maju sebagai calon wali kota Pilkada Solo.
Gibran-Teguh Prakosa yang diusung PDIP dengan 30 kursi di DPRD memenangi Pilkada Solo 2020. Gibran pun resmi dilantik jadi Wali Kota Solo pada 26 Februari 2021. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
