Digitalisasi Permudah Asuransi Kendaraan


Asuransi digital sangat praktis untuk digunakan. (Foto: Unsplash/Sarah Brown)
SISTEM asuransi kendaraan erat dengan proses yang berbelit-belit. Hal itu yang membuat masih sedikit masyarakat Tanah Air mengasuransikan kendaraan mereka, baik untuk mobil baru atau bekas.
Namun, kini hadir sistem asuransi kendaraan berbasis digital atau online. Tujuannya untuk mempermudah pelanggan tanpa mengurangi kualitas layanan.
Baca Juga:
Pentingnya Inklusi Keuangan Digital Bagi Kartini Pejuang Ekonomi
"Kita semuanya sudah secara digital. Mungkin ada pelanggan yang tidak nyaman kalau hanya untuk tanya-tanya jadi diteror terus untuk beli paket asuransi. Maka, calon pelanggan bisa cek sendiri kira-kira paket asuransi yang cocok untuk mereka berapa, dan bisa dilakukan melalui website kita," terang Head of Brand Marketing Roojai Indonesia Santi Rivai dalam jumpa pers yang digelar di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (9/8).

Terdapat aplikasi buatan pada asuransi digital yang menyediakan berbagai data tentang polis asuransi, beserta layanan yang dapat mempermudah pelanggan untuk melakukan klaim.
"Bahkan kita bisa untuk klaim asuransi itu, tidak perlu tunggu surveyor dulu. Jadi, customer cukup meminta surveyor untuk melakukan panggilan video saja, nanti proses inspeksi bisa dilakukan melalui video call. Prosesnya lebih mudah dan lebih cepat, cuma sekitar 15 menit saja," kata Santi.
Baca Juga:
Pertemuan G20 akan Bahas Aset Kripto dan Uang Digital Bank Sentral
Demi memperluas jangkauan data dan bengkel rekanan, Roojai turut berkolaborasi dengan perusahaan asuransi Jepang Sompo Insurance. Kolaboarsi ini berfungsi untuk membantu mengakses data seputar kendaraan dan bengkel rekanan di seluruh wilayah Indonesia.

"Tapi memang kita belum ada pake asuransi untuk TLO (Total Loss Only), hanya komprehensif saja. Kalau di Thailand sudah ada, tapi kami berambisi menciptakan satu paket baru yang menawarkan lebih banyak keuntungan dari TLO," jelas CEO Indonesia & Group Protection Officer Roojai Indonesia Mathieu Guiraud yang juga hadir dalam kesempatan tersebut.
Selain itu, data kendaraan yang tersedia pada situs web perusahaan asuransi digital tersebut belum lengkap. Paket asuransi yang tersedia ialah untuk kendaraan berusia maksimum 12 tahun. Meski begitu, bila kendaraanmu berusia di atas 10 tahun, kamu mungkin harus berkonsultasi langsung dengan agen asuransi yang disediakan. (waf)
Baca Juga:
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September

iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan

Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih

Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
