Didukung Hampir Semua Parpol, Prabowo Sebut Butuh Persatuan dan Kolaborasi

Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh (Istimewa)
MerahPutih.com - Presiden terpilih yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto makin kuat usai adanya partai baru dari luar Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Dukungan itu datang dari Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh. Prabowo menyebut pertemuannya dengan Surya Paloh merupakan bentuk kolaborasi dukungan ke pemerintah.
"Intinya adalah satu tekad, satu kesadaran untuk bekerjasama untuk rakyat, kolaborasi untuk rakyat," ucap Prabowo kepada wartawan di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (15/8).
Baca juga:
Partai NasDem Masuk Koalisi Indonesia Maju, Bakal All Out Dukung Prabowo
Prabowo menilai perbedaan pilihan merupakan hal yang wajar. Namun, saat ini waktunya untuk bersatu bekerja untuk rakyat.
"Perbedaan pendapat itu bagian dari hidup, perbedaan pilihan wajar, baik, kita saling menghormati. Tapi sekarang saatnya bersatu untuk bekerja untuk rakyat," tambah dia.
Baca juga:
Prabowo pun menegaskan selalu mengedepankan persatuan. Menurutnya, persatuan kunci keberhasilan bangsa. "Saya tegaskan kembali bahwa saya sangat memandang persatuan sebagai kunci keberhasilan bangsa," ucapnya.
Prabowo menyambut baik Surya Paloh dan NasDem yang bersedia bergabung koalisinya. "Sama-sama mengabdi kepada negara dan bangsa," tutup Prabowo.
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa

Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik

Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi

Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
