Di Depan Massa, Polisi Sebut Reuni 212 Tak Ada


Peserta Aksi 212 di seputar Medan Merdeka, Jakarta. (Foto: MP/Kanugrahan)
MerahPutih.com - Raut wajah kecewa ditunjukkan massa Aksi 212 karena gagal masuk ke kawasan Medan Merdeka.
Sebab, polisi melarang mereka masuk karena reuni tersebut tak mendapat izin.
Polisi mengimbau massa simpatisan Reuni 212 untuk pulang melewati mobil pengurai massa (raisa) di seputar Medan Merdeka.
Barikade kawat berduri pun dipasang di seputar lokasi untuk mencegah adanya massa masuk.
Baca Juga:
Polisi ke Puluhan Peserta Reuni 212: Kembali ke Rumah, Oke Foto-Foto Dulu
Pantauan di lokasi, polisi mengimbau massa sambil melaju di kawasan Lapangan Banteng, Kebon Sirih, dan Cikini.
“Diberitahukan bahwa kegiatan reuni tidak ada. Segera kembali ke rumah masing-masing,” ujar polisi lewat pengeras suara.
Polisi juga meminta para massa yang memakai baju putih-putih ini untuk menaiki kendaraan mereka.
Mobil raisa kemudian kembali melaju dan terus memberitahukan bahwa kegiatan Reuni 212 tidak ada.
Meski sempat berdebat dengan aparat kepolisian, massa Reuni 212 tetap membubarkan diri dan melakukan jalan bersama (long march) ke arah Tugu Tani.
Pembubaran juga berlangsung di kawasan Lapangan Banteng Jakarta Pusat. Di sana, sejumlah bus yang mengangkut massa diminta bubar.
"Kami ingatkan, tak ada Reuni 212. Silakan pulang ke rumah masing-masing karena ini masih pandemi," kata salah satu petugas kepolisian.
Baca Juga:
Ada Barikade Halau Peserta Reuni 212, Karyawan di Kawasan Monas Wajib Tunjukkan ID
Perlahan, massa pun langsung masuk kembali ke dalam bus.
"Iya kecewa gak bisa aksi padahal mau ikut reuni," kata Anto (32) salah satu dari massa.
Dengan wajah kecewa dan langkah berat, pria asal Bogor ini pun akhirnya memasuki bus karena diminta aparat untuk pulang.
Seperti diketahui, aksi ini tak mendapat izin dari Polda Metro Jaya.
"Polri mengatur ketertiban masyarakat berdasarkan aturan dan hukum yang berlaku. Karena keselamatan masyarakat adalah yang utama," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyebutkan jalur protokol yang ditutup. Yakni meliputi Jalan Merdeka Selatan, Jalan Merdeka Utara, Jalan Merdeka Barat, Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Veteran dan Jalan Museum.
Jalan tersebut menjadi area steril atau kendaraan tidak boleh melintas. Kecuali kendaraan dinas yang berkantor di kawasan itu. (*)
Baca Juga:
Keluarga Ustaz Arifin Ilham Tolak Kegiatan Reuni 212 di Masjid Az-Zikra
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Dukungan Rizieq Shihab ke Pemerintahan Prabowo: Jauhkan Dari Orang Bermasalah

Aksi Damai Reuni 212 Revolusi Akhlak untuk Indonesia Berkah dan Palestina Merdeka

Reuni 212 Digelar di Monas, Prabowo Diundang

Aksi Reuni 212 Digelar Senin (2/12), Begini Pengalihan Arus Lalu Lintasnya
