Davina Veronica, Pengalaman Diving di Lautan Sampah
Krisis lingkungan bagi Davina sudah tidak bisa ditawar lagi.(MP/Iftinavia Pradinantia)
AKTRIS Davina Veronica Hariadi Gontha adalah salah satu pesohor yang punya kepedulian yang mendalam terhadap pengendalian sampah. Dia mulai fokus mengurangi sampah semenjak mendapatkan pengalaman tidak menyenangkan saat melakukan diving.
Olahraga diving yang seharusnya meninggalkan pengalaman berkesan positif justru berubah menjadi mimpi buruk baginya. "Aku pernah lagi diving di salah satu diving site terkenal di Indonesia saat aku mau naik ke atas aku enggak bisa dan terpaksa turun lagi karena di atasku sampah semua. Padahal itu salah satu diving site yang bagus. Menyedihkan!" ungkapnya saat ditemui di acara Bolt Sayangi Bumi di bilangan Cipete, Jakarta Selatan.
Baca Juga:
Ekonomi Sirkular sebagai Solusi Banjir Sampah Plastik di Indonesia
Melihat habitat makhluk laut begitu memprihatinkan membuatnya membayangkan bagaimana jika hal tersebut terjadi padanya. "Sebagai manusia, bayangin kalau kita tiba-tiba kedatangan sampah banyak banget dari atas langit ke rumah kita. Pasti buruk sekali," tuturnya.
Selain itu, ia juga berpikir bahwa hal buruk yang terjadi di laut tidak hanya berakhir di laut saja. Itu bisa memberi dampak buruk bagi manusia di daratan. "Sebagian dari kita makan dari laut tapi bagaimana kalau itu terkontaminasi? Kita harus bertanggung jawab dong," jelasnya.
"Mulai dari sekarang kita harus lebih concern ke lingkungan sekitar karena semua itu akan kembali ke diri kita," lanjutnya.
Davina menilai, bahwa berbagai bencana alam yang terjadi mulai dari gempa bumi, tanah longsor, banjir hingga kebakaran hutan terjadi karena ulah manusia. "Sebenarnya kita udah dapat warning dari alam semesta lewat berbagai bencana. Masa kita mau berdiam diri? Saatnya kita beraksi saatnya kita berubah," tegasnya.
Baca Juga:
Bentuk nyata dari usaha Davina dalam menjaga lingkungan adalah dari caranya memilah-milah sampah di rumahnya. Komitmen Davina untuk mengurangi sampah limbah tidak hanya berakhir di rumah saja. Ia tetap berusaha meminimalisir sampah saat berada di luar ruangan.
"Aku punya kebiasaan, even aku di luar ruangan, luar kota atau restoran selalu membawa sampah kemasan. Misalnya, produk plastik kayak bekas tisu aku bawa pulang ke rumah baru aku buang di rumah. Karena aku sering bertanya-tanya sampah-sampah ini akan berakhir kemana ya? Apakah di tempat pembuangan akhir? Kalau begitu saya tetap berkontribusi terhadap kerusakan Bumi dong," bebernya.
Sementara untuk sampah plastik bekas makanan yang biasanya meninggalkan kotoran, Davina akan mencucinya terlebih dahulu hingga bersih. Kemudian, sampah-sampah yang dikumpulkan di rumahnya itu akan ia berikan ke agen khusus yang biasa mendaurulang sampah. Dengan begitu, sampah yang dihasilkan di rumahnya tidak sebanyak itu.
"Paling enggak ada hal yang aku lakukan secara konsisten. Aku mengurangi sampah di tempat pembuangan akhir," tukasnya. (avia)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
Netflix Hadirkan Film 'Wayward', Ketika Pusat Rehabilitasi Jadi Neraka bagi Remaja Bermasalah
Sudah Konfirmasi Proyek Baru, Lee Junho akan Jadi Bintang Utama ’Veteran 3’
Suaranya Dirampok AI, Peraih Oscar Morgan Freeman Minta Pengacaranya Susun Gugatan
Film 'Frankenstein' Karya Guillermo del Toro Tayang di Netflix, Simak Sinopsis hingga Fakta Menariknya
Franchise ‘The Mummy’ Resmi Direboot, Brendan Fraser dan Rachel Weisz Kembali
Jaafar Jackson Hidupkan Sosok Sang Paman di Trailer Film Biopik ‘Michael’
Film Box Office 'A Minecraft Movie' Dapat Sekuel, Siap Guncang Bioskop 2027
Sosok Chairil Anwar Diangkat ke Layar Lebar lewat Film Biografi, Siap Tayang 2026
Resmi nih, ‘KPop Demon Hunters’ akan Dibuatkan Sekuel, Disebut Rilis 2029