Danantara Diklaim Hadir di Waktu Tepat, di Tengah Pertempuran Geopolitik Dunia


CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Rosan Roeslani
MerahPutih.com - CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Rosan Roeslani mengatakan, Indonesia sepatutnya membangun kekuatan ekonomi dalam negeri dan tidak bergantung pada pihak lain.
Ia menegaskan bahwa Danantara hadir di waktu yang tepat di tengah dinamika perekonomian dunia yang tengah memanas.
"Danantara hadir di waktu yang sangat tepat. Kenapa saya katakan demikian? Karena, kalau kita lihat akhir-akhir ini, tensi geopolitik dan geoekonomi dunia meningkat tajam," ujarnya.
Ia menegaskan, kondisi saat ini, menyadarkan banyak bangsa bahwa tidak bisa hanya bersandar kepada kekuatan ekonomi eksternal atau negara lain.
Baca juga:
Sore Ini, Prabowo Kasih Arahan Penting untuk Semua Petinggi Danantara
"Kita harus membangun kekuatan ekonomi dari dalam negeri kita sendiri," sambungnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, kehadiran Danantara adalah bentuk konkret keterlibatan pemerintah dalam menjaga pertumbuhan ekonomi nasional ke depan.
Ia mengajak seluruh pihak terkait untuk menyatukan kekuatan bersama dalam membangun perekonomian di tanah air.
"Kehadiran Danantara adalah bentuk konkret keterlibatan pemerintah dalam menjaga pertumbuhan ekonomi nasional ke depan," imbuhnya.
Rosan menegaskan pihaknya tak mentolerir sedikitpun, atau 'Zero Tolerance' terhadap tindakan tak terpuji guna menjalankan 'Indonesia Incorporated' menuju bangsa yang besar dan mandiri.
"Kekuatan bersama ini harus diwujudkan, agar kita menjadi bangsa yang besar dan mandiri. Sehingga hal-hal yang tidak terpuji tidak pernah akan terjadi lagi karena kami di Danantara mempunyai zero tolerance terhadap tindak-tindak yang tidak terpuji," tutupnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
DPR Setuju Presiden Hapus Tantiem Komisaris dan Direksi BUMN: Hemat Uang Negara, Genjot Deviden

Danantara Bakal Terlibat Aktif Bangun Kampung Haji di Makkah

Sosok Joao Angelo Pengkritik Birokrasi Danantara, Kawan Lama Prabowo Sejak Zaman Timor Timur

Dalam 6 Tidak Dapat Dukungan Anggaran, Dirut PT Agrinas Pangan Nusantara Mundur

Investasi Danantara Diyakini Jadi Motor Penggerak Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi Bisa Capai 7 Persen

Legislator Tegaskan Kontrol DPR atas BPI Danantara Mengacu Pada UU BUMN

Akan Didanai Danantara, DPR: Hilirisasi Jangan Cemari Lingkungan dan Rusak Ekosistem

Rapat Perdana Danantara dengan DPR Dilakukan Tertutup, Alasannya Demi Stabilitas

BPI Danantara Kini Kelola Dividen BUMN, Legislator Ingatkan Sejarah Kelam

Dampak Tarif Trump, Indonesia Bakal Gelontorkan Rp 130 Triliun Investasi di AS
