Dana Abadi Pendidikan Telah Capai Rp 154 Triliun

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 Juni 2024
Dana Abadi Pendidikan Telah Capai Rp 154 Triliun

Presiden RI Jokowi memberikan sambutan dalam LPDP Fest di Jakarta, Kamis (3/8/2023). ANTARA/Indra Arief Pribadi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akumulasi dana abadi di bidang pendidikan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) telah mencapai Rp 154,1 triliun dari tahun 2010 hingga 31 Mei 2024.

Dana tersebut terdiri dari dana abadi pendidikan Rp 126,1 triliun, dana abadi penelitian Rp 12,99 triliun, dan dana abadi perguruan tinggi Rp 10 triliun, dan dana abadi kebudayaan Rp 5 triliun.

Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Andin Hadiyanto akumulasi asset under management (AUM) hingga 31 Mei 2024 tercatat sebesar Rp 158,33 triliun. Sementara surplus yang menjadi re-investasi hingga periode yang sama sebesar Rp 4,2 triliun atau 2,67 persen dari total AUM.

Total AUM tersebut diinvestasikan ke beberapa instrumen antara lain deposito dengan porsi 31,94 persen atau sebesar Rp 50,57 triliun, obligasi negara dengan porsi 62,96 persen atau sebesar Rp 99,68 triliun, serta obligasi korporasi dengan porsi 1,72 persen atau sebesar Rp 2,72 triliun.

Baca juga:

DPR Minta Pemerintah Siapkan Mitigasi Risiko Soal Dana Abadi untuk KPR

Andin mengatakan, dana yang ditempatkan di instrumen obligasi korporasi mayoritas merupakan entitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti PT Pupuk Indonesia, PT Angkasa Pura II, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), PT PLN (Persero), PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero), dan seterusnya.

"Untuk yang deposito, ini ada 21 bank mitra yang sehat dan harus ada surat dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Cara penempatan depositonya kita lakukan dengan lelang, mungkin sebulan bisa dua atau tiga kali. Sifatnya jangka pendek karena kebutuhan LPDP bulanannya cukup tinggi sehingga kita perlu yang sifatnya jangka pendek,” kata Andin.

Adapun akumulasi jumlah penerima program beasiswa LPDP sendiri mencapai 45.577 orang dari tahun 2013 hingga akhir Mei 2024. Kemudian penerima beasiswa kolaborasi (degree dan non-degree) Kemendikbudristek mencapai 536.427 orang dan penerima beasiswa kolaborasi Kemenag sebanyak 40.905 orang.

Untuk program riset, terdapat 2.954 proyek riset yang didanai termasuk di dalamnya riset kolaborasi dengan Kemendikbudristek dan BRIN. Kemudian, jumlah proyek riset yang sudah selesai dan menghasilkan manfaat luaran tercatat sebanyak 983 proyek.

Baca juga:

Skema Dana Abadi Bisa Menjadi Terobosan Percepatan Penyediaan Rumah bagi MBR

LPDP mencatat, jumlah pendanaan proyek riset yang sudah tanda tangan kontrak akumulasinya mencapai Rp 2,7 triliun.

Jumlah pendaftar program beasiswa LPDP dari tahun ke tahun terus meningkat kecuali pada saat pandemi COVID-19.

Di tahun 2023, jumlah pendaftar LPDP tercatat sebanyak 33.337 orang. Pada pendaftaran seleksi tahap pertama tahun 2024, tercatat 20.210 orang mendaftar program beasiswa tersebut.

Untuk di tahun 2025, masih akan meneruskan program beasiswa serta layanan riset, perguruan tinggi, dan kebudayaan. Di mana, pagu belanja pada tahun anggaran 2025 ditetapkan total sebesar Rp 3,934 triliun, dengan target pendapatan sebesar Rp 10.667 miliar. (*)

#Pendidikan #LPDP
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Para orangtua murid melayangkan laporan kepada kepolisian perihal perundungan yang dialami bisa jadi merupakan indikasi sekolah terkait tak responsif.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Indonesia
Lapor ke Presiden Prabowo, Mendikdasmen: Bonus sudah Ditransfer Langsung
Tunjangan bagi guru ASN yang setara dengan gaji pokok telah dibayarkan penuh dan sudah ditransfer ke rekening penerima.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Lapor ke Presiden Prabowo, Mendikdasmen: Bonus sudah Ditransfer Langsung
Indonesia
Presiden Prabowo Bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk Siswa Pelosok
Langkah ini diambil setelah laporan dan temuan mengenai banyaknya siswa yang harus mempertaruhkan keselamatan karena minimnya infrastruktur penghubung.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Presiden Prabowo Bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk Siswa Pelosok
Indonesia
Presiden Prabowo Dorong Mahasiswa Terlibat di Proyek Strategis, Persiapkan SDM Nasional
Presiden Prabowo meminta percepatan penyiapan sumber daya manusia (SDM) nasional agar mampu menjawab kebutuhan berbagai sektor pembangunan.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Presiden Prabowo Dorong Mahasiswa Terlibat di Proyek Strategis, Persiapkan SDM Nasional
Indonesia
Legislator Usulkan 3 Pilar Transformatif Generasi Digital untuk Perkuat Digitalisasi Pembelajaran
Berfokus pada keamanan dan kompetensi literasi digital anak serta tenaga pendidik. ?
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Legislator Usulkan 3 Pilar Transformatif Generasi Digital untuk Perkuat Digitalisasi Pembelajaran
Indonesia
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Pemberlakuan lagi enam hari sekolah di Jateng banyak ditolak. Ketidaksetujuan masuk melalui kanal medsos aduan Pemprov Jateng.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Indonesia
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Banyak mahasiswa asal Papua yang belajar di luar negeri belum menerima beasiswa dari pemerintah daerah. Pemerintah pusat akan mengambil alih pembiayaan melalui LPDP.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Indonesia
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Setiap kebijakan baru harus dirancang secara matang agar memberikan manfaat nyata bagi proses belajar-mengajar.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Indonesia
Smartboard Dukung Digitalisasi Pendidikan, Komisi X DPR Ingatkan Guru agar tak Menyalahgunakannya
Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kompetensi dan kebijaksanaan para pendidik dalam memanfaatkan teknologi.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
Smartboard Dukung Digitalisasi Pendidikan, Komisi X DPR Ingatkan Guru agar tak Menyalahgunakannya
Bagikan