CdM Puji Persiapan Tim Akuatik Indonesia Menuju SEA Games 2023


Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Lexyndo Hakim. (Foto: NOC Indonesia)
MerahPutih.com- Persiapan atlet Indonesia menuju SEA Games 2023 Kamboja terus dikebut. Chief de Mission (CdM) kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja, Lexyndo Hakim pun terus memantau persiapan para atlet.
Teranyar mengunjungi pelatnas cabor akuatik di Stadion Akuatik GBK, Jakarta. Kunjungan tim CdM disambut oleh tim renang dan diving yang sedang berlatih.
Baca Juga:
Tim CdM Segera Pastikan Jumlah Cabor dan Atlet yang Berangkat ke SEA Games Kamboja
Sama seperti kunjungan ke cabor yang lain, sosok yang biasa disapa Lexy itu, berkomitmen untuk melayani atlet senyaman mungkin selama berada di Kamboja.
"Kami berharap, para atlet dari cabor akuatik tidak akan mengalami kendala sama sekali dalam upaya mereka mendapatkan prestasi yang terbaik," kata Lexy, Rabu (5/4).
Akuatik memang dikenal sebagai salah satu cabor yang memiliki banyak nomor sehingga potensi untuk mendulang medali cukup terbuka lebar.
Makanya, demi memenuhi target tersebut, Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) dipastikan akan mengirim seluruh atlet yang berlaga di SEA Games 2023 untuk menjalani training camp (TC) ke Malaysia.
"Tentunya kami bersyukur pelayanan dan pembinaan yang dilakukan oleh PRSI, perhatian yang diberikan teman-teman pengurus sangat baik, termasuk persiapan mereka yang akan melakukan TC di Malaysia," ungkap Lexy.
Lexy memaparkan kepada atlet tentang bagaimana kesiapan venue akuatik di SEA Games 2023 Kamboja.
Baca Juga:
CdM Sebut Menpora Dito Bawa Angin Segar Jelang SEA Games Kamboja
Dia menjelaskan ke perenang bahwa venue utama di Kompleks Stadion Nasional Morodok Techo, sudah siap untuk pakai. Namun, ucap Lexy, tempat untuk berlatih bagi para atlet akuatik masih belum bisa diketahui.
"Kami berinsiatif untuk bermakna, kami sudah mengunjungi venue akuatik di sana, dekat dengan tempat athlete village, tapi kita belum dapat informasi untuk tempat latihan," tutur Lexy.
Cabor akuatik pada nomor renang, PB PRSI memutuskan untuk mengirim 24 atlet, yang terdiri dari 12 putra dan 12 putri. Sedangkan, diving mengirim tiga atlet yang terdiri dari dua putra dan satu putri.
Kedua nomor ini ditargetkan bisa menyumbangkan 17 medali bagi Indonesia. Melihat target ditetapkan, salah satu perenang Indonesia yang meraih emas di SEA Games 2021 Hanoi, Flairene Candrea mengaku sangat optimistis bisa mempertahankan prestasinya.
Namun, dia mengatakan, saingan terberatnya di SEA Games 2023 nanti justru rekan senegaranya, yakni Angel Gabriella Yus.
"Jujur aku sekarang sudah mulai ada lawan di Indonesia sendiri, enggak cuma dari negara lain saja," kata Flairene. (*)
Baca Juga:
CdM Tunggu Daftar Cabor dan Kontingen SEA Games 2023 dari Kemenpora
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Gerald Vanenburg Ingin Gelar Persiapan Panjang jika Ditunjuk Tangani Timnas SEA Games 2025

Polisi Bandara Soetta Gagalkan Pengiriman 10 WNI ke Kamboja, Direkrut Melalui Iklan di Facebook

Tim Muda Dewa United Runner-up IBL All Indonesian 2025, Harapan Cerah Bagi Masa Depan Timnas Indonesia

Pengadilan Thailand Copot PM Paetongtarn Shinawatra karena Telepon dengan Pemimpin Kamboja

Thailand-Kamboja Teken Gencatan Senjata, Semua Tahanan dan Prajurit Gugur Dipulangkan

Kamboja Minta Pemulangan 20 Tentara yang Ditahan Thailand

Prabowo Puji PM Anwar Ibrahim Berhasil Fasilitasi Gencatan Senjata Thailand-Kamboja

Kamboja-Thailand Memanas, Menteri P2MI Siapkan Mitigasi PMI

Baru Beberapa Jam Gencatan Senjata Berjalan, Tentara Thailand Tuduh Kamboja Langgar Kesepakatan

Thailand dan Kamboja Sepakat Berdamai, PM Malaysia Ucapkan Terima Kasih ke AS dan China
