Cari Serpihan Pesawat Sriwijaya Air, Syahbandar Tanjung Priok Kirim Notice To Mariner

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 09 Januari 2021
Cari Serpihan Pesawat Sriwijaya Air, Syahbandar Tanjung Priok Kirim Notice To Mariner

Benda diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air. (Foto: Tangkapan Layar)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok mengirimkan 'notice to mariner' (berita bagi pelaut mengenai hal-hal penting) ditujukan bagi kapal-kapal dalam radius 25 mil di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok.

"Kapal-kapal radius itu bisa menginfokan kepada kami jika menemukan serpihan," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok Kapten Wisnu Handoko di Jakarta, Sabtu (9/1).

Baca Juga:

PMI Jabodetabek Siagakan Personel Bantu Evakuasi

Wisnu menyatakan, belum ada laporan dari kapal-kapal dalam radius tersebut. Informasi baru didapatkan dari patroli saja yang sudah di lokasi kejadian.

"Dari KPLP (Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai) ada satu Kapal Trisula," ujarnya.

Pihaknya juga menyiapkan posko yang ada di JICT II dan kita juga sudah melaksanakan notice to mariner juga untuk daerah kemungkinan jatuhnya pesawat.

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Bambang Suryo Aji mengatakan, posisi pesawat Sriwijaya Air tujuan Jakarta-Pontianak hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Basarnas pada pukul 14.55 WIB menerima informasi tentang hilang kontaknya pesawat tersebut. Setelah itu, tim langsung melakukan koordinasi dan mengerahkan petugas menuju titik lokasi yang diduga jatuhnya pesawat.

Berdasarkan beberapa informasi di lapangan ditemukan beberapa serpihan yang dicurigai bagian dari badan pesawat tersebut. Barang-barang tersebut sudah berada di kapal Basarnas dan rencana akan ditarik ke posko di JICP 2.

Pada Sabtu malam ini, Basarnas akan berupaya mencari titik lokasi di mana tepatnya pesawat tersebut jatuh. Jika malam ini Basarnas mendapatkan lokasi pasti titik jatuhnya pesawat tersebut maka Minggu (10/1) pagi akan dilakukan pencarian dan pendalaman.

"Kalau saya lihat di peta, maksimal kedalaman di sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki itu 20 hingga 23 meter," ujarnya. (Pon)

Baca Juga:

Sriwijaya Air Jatuh, Bupati Kepulauan Seribu: Getaran Terasa Sampai Pemukiman

#Pesawat Jatuh #Sriwijaya Air
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Dunia
Pesawat Tempur India Jatuh Saat Dubai Airshow, Pilot Tewas di Tempat
Pesawat tempur ringan Tejas milik Angkatan Udara India jatuh saat melakukan demonstrasi udara di Dubai Airshow 2025.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 November 2025
Pesawat Tempur India Jatuh Saat Dubai Airshow, Pilot Tewas di Tempat
Indonesia
Penyebab Jatuhnya Pesawat Jenis GA8 Airvan di Karawang
Lima awak dalam pesawat ini dilaporkan selamat tanpa alami lukas serius. Kelima awak pesawat itu sudah ditangani tim medis.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 22 November 2025
Penyebab Jatuhnya Pesawat Jenis GA8 Airvan di Karawang
Indonesia
Pesawat BRO Skydive Indonesia Jatuh dan 'Nyungsep' di Sawah Karawang, Lima Awak Dipastikan Selamat
Kondisi pesawat saat mendarat darurat di sawah berada dalam posisi "nyungsep"
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Pesawat BRO Skydive Indonesia Jatuh dan 'Nyungsep' di Sawah Karawang, Lima Awak Dipastikan Selamat
Dunia
Hercules Militer Turkiye Jatuh Tewaskan Sedikitnya 20 Orang, Presiden Erdogan Ucapkan Duka Cita
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev telah mengucapkan duka cita atas insiden jatuhnya pesawat militer di perbatasan negara.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Hercules Militer Turkiye Jatuh Tewaskan Sedikitnya 20 Orang, Presiden Erdogan Ucapkan Duka Cita
Indonesia
Area Pencarian Helikopter Jatuh di Kalsel Seluar 27 Kilometer Persegi, 140 Aparat Dikerahkan
Helikopter Tipe BK117 D3 milik Estindo Air yang mengangkut delapan penumpang termasuk pilot, mengalami hilang kontak saat terbang di sekitar Mentewe, Tanah Bumbu, Kalsel, Senin (1/9).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Area Pencarian Helikopter Jatuh di Kalsel Seluar 27 Kilometer Persegi, 140 Aparat Dikerahkan
Indonesia
Penjaga Makam Sempat Lihat Pesawat Marsma Fajar Oleng Muter-Muter Terus Jatuh Nyusruk
Saksi mata memastikan tidak terdengar suara ledakan saat pesawat jatuh menghantam tanah.
Wisnu Cipto - Minggu, 03 Agustus 2025
Penjaga Makam Sempat Lihat Pesawat Marsma Fajar Oleng Muter-Muter Terus Jatuh Nyusruk
Indonesia
Pesawat Latih Jatuh di Bogor Kantongi Surat Laik Terbang dari Lanud Atang Sendjaja
Penerbangan telah dilengkapi Surat Izin Terbang (SIT) Nomor SIT/1484/VIII/2025 yang diterbitkan Lanud Atang Sendjaja.
Wisnu Cipto - Minggu, 03 Agustus 2025
Pesawat Latih Jatuh di Bogor Kantongi Surat Laik Terbang dari Lanud Atang Sendjaja
Indonesia
Profil Marsma Fajar, Pilot F-16 Peraih Tesis Terbaik Unhan yang Gugur Saat Bawa Pesawat Latih
Marsma Fajar Adrianto mengambil program studi Disaster Management for National Security di Universitas Pertahanan (Unhan).
Wisnu Cipto - Minggu, 03 Agustus 2025
Profil Marsma Fajar, Pilot F-16 Peraih Tesis Terbaik Unhan yang Gugur Saat Bawa Pesawat Latih
Indonesia
Kronologis Jatuhnya Pesawat Latih yang Tewaskan Marsma Fajar The Red Wolf
Marsma Fajar merupakan lulusan AAU 1992 dan penerbang tempur F-16 dengan call sign “The Red Wolf”.
Wisnu Cipto - Minggu, 03 Agustus 2025
Kronologis Jatuhnya Pesawat Latih yang Tewaskan Marsma Fajar The Red Wolf
Indonesia
TNI AU Berduka Marsma Fajar Adriyanto Gugur dalam Kecelakaan Pesawat di Bogor
Pesawat yang diterbangkan almarhum Marsma Fajar lepas landas dari Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Atang Sendjaja, Bogor, pada Minggu pukul 09.08 WIB.
Wisnu Cipto - Minggu, 03 Agustus 2025
TNI AU Berduka Marsma Fajar Adriyanto Gugur dalam Kecelakaan Pesawat di Bogor
Bagikan