Bupati Bandung Geram Acara Motor Trail Bikin Rancaupas Rusak

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 08 Maret 2023
Bupati Bandung Geram Acara Motor Trail Bikin Rancaupas Rusak

Tangkapan layar video kerusakan lahan di Rancaupas, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (ANTARA/Tiktok/mang_uprit_mangprang79)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Bupati Bandung Dadang Supriatna geram melihat kondisi Rancaupas yang rusak parah akibat event bertajuk "Rancaupas Camping Adventure Explore 2023".

Menurut Dadang, kegiatan tersebut hanya merusak alam dan hutan.

Baca Juga

Ancol Creative Centre, Ruang Kolektif Baru di Kota Bandung

"Tentunya, Saya sangat menyayangkan dan mengecam keras kejadian ini, Kita pemerintah Kabupaten Bandung tidak pernah mendukung dan memberikan izin terhadap kegiatan yang merusak lingkungan dan Hutan," tulis Dadang di akun Instagram pribadinya, @dadangsupriatna, Rabu (8/3).

Terkait adanya pencatutan logo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung di acara itu, Dadang mengatakan pihaknya merasa dirugikan. Karena, kata dia, pencatutan logo itu dilakukan tanpa izin oleh penyelenggara acara.

"Saya dan kita pastikan bahwa logo Pemkab Bandung dicatut tanpa izin, tentunya kami sangat merasa dirugikan dengan kejadian ini," tegasnya.

Ia meminta panitia acara dan pihak-pihak yang mendukung terselenggaranya "Rancaupas Camping Adventure Explore 2023" harus bertanggung jawab atas kejadian ini.

Sebelumnya beredar video berdurasi empat menit yang memperlihatkan seorang pria yang murka karena sebagian lahan di kawasan Rancaupas itu rusak disebabkan kegiatan motor trail hingga merusak tanaman Bunga Rawa (syngonathus flavidulus).

Baca Juga

Gelontoran Dana Pemerintahan Jokowi Buat Wilayah Bandung Raya

Pria yang diketahui bernama Supriatna alias Uprit itu menyebut bunga itu cukup langka karena hanya ada di dua lokasi di Jawa Barat.

Dia pun mengaku merupakan salah satu orang yang membudidayakan bunga itu di Rancaupas. Untuk itu, ia pun menyesalkan terhadap adanya pihak yang memberikan izin terselenggaranya acara tersebut.

"Lihat nih dampaknya seperti ini, hancur," kata Uprit dalam video itu.

Saat ini, Uprit mengaku sedang menanam ulang tanaman Bunga Rawa bersama berbagai pihak yang terlibat di lokasi yang rusak akibat kejadian itu.

Menurutnya, acara yang merusak itu diikuti lebih dari 100 motor. Dia mengatakan Bunga Rawa di Rancaupas itu tersebar di area 3-4 hektare.

"Yang terlindas itu sekitar 2.000 tanam mah ada," kata dia.

Untuk itu, ia berharap adanya kejadian itu bisa menjadi pembelajaran untuk melestarikan lingkungan, khususnya karena Bunga Rawa itu sangat langka sekali.

"Mudah-mudahan ini (Bunga Rawa), menjadi ikonnya Rancaupas," pungkasnya. (*)

Baca Juga

Kondisi 20 Sungai di Kota Bandung Diklaim Membaik

#Bupati Bandung #Rancaupas
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Bocah 4 Tahun Korban Gempa Bandung Raya Meninggal di RSUD Majalaya
BPBD Jabar mencatat jumlah korban luka-luka sejumlah 82 orang akibat gempa yang terjadi Rabu lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 20 September 2024
Bocah  4 Tahun Korban Gempa Bandung Raya Meninggal di RSUD Majalaya
Indonesia
Bandung Siapkan 5.000 Tiket bagi Pelajar Selama Piala Dunia U-17
“Nanti ada 5.000 kuota untuk para pelajar agar bisa menonton pertandingan secara langsung di sana secara bergiliran,” kata Bupati Bandung, Dadang Supriatna di Kabupaten Bandung, Senin (23/10).
Andika Pratama - Selasa, 24 Oktober 2023
Bandung Siapkan 5.000 Tiket bagi Pelajar Selama Piala Dunia U-17
Indonesia
Bupati Bandung Geram Acara Motor Trail Bikin Rancaupas Rusak
"Tentunya, Saya sangat menyayangkan dan mengecam keras kejadian ini, Kita pemerintah Kabupaten Bandung tidak pernah mendukung dan memberikan izin terhadap kegiatan yang merusak lingkungan dan Hutan," tulis Dadang
Andika Pratama - Rabu, 08 Maret 2023
Bupati Bandung Geram Acara Motor Trail Bikin Rancaupas Rusak
Bagikan