Bukan Anak Esports Tulen Kalau Belum Tampil Begini
 Andreas Pranatalta - Kamis, 18 Maret 2021
Andreas Pranatalta - Kamis, 18 Maret 2021 
                Punya ciri khasnya tersendiri. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)
ANAK muda mana sih yang enggak main game online zaman sekarang? Ada yang memang mereka kecanduan, ada juga yang hanya sekadar untuk hiburan saja. Nah, biasanya identitas gamer online bisa dilihat dari penampilan mereka, mulai dari headset sampai headphone yang selalu dipakai kemana-mana.
Beberapa dari mereka menganggap dirinya anak esport sungguhan atau hanya sekadar hobi mengenakan aksesori berbau game online. Yuk, simak lima starter pack anak esport.
Baca juga:
1. Jersey tim e-sport
 
Ini adalah item yang paling dasar dan mungkin mereka merasa harus punya jersey dari tim kesayangan masing-masing. Jersey yang biasanya banyak sponsor menjadi kebanggaan tersendiri dan bikin percaya diri ketika jalan di depan banyak orang. Dalam hati berkata "Liat nih gue punya jersey tim Team Nigma. Ya biar orang-orang mikirnya gue jago aja."
Yang jadi masalah adalah baju jersey ini bisa menimbulkan bau ketiak karena bahan dasar yang digunakan biasanya sama seperti jersey bola. Satu atau dua kali memakai sih enggak masalah.
2. Headphone
 
Entah apa itu sebutannya, mau headphone, headset, atau earphone, yang jelas selalu dipakai biar bisa mendeteksi musuh di game. Aksesori yang satu ini memang wajib punya karena lebih nyaman dibandingkan mengandalkan speaker dari gawai. Yang jadi masalah adalah ketika kita ada perlu dan memanggil namanya berulang kali karena sedang menggunakan headset. Bikin geregetan.
3. Kacamata
 
Coba deh kamu perhatikan, rata-rata pemain esport pasti menggunakan kacamata, mau yang tipis atau tebal sekalipun. Mungkin, demi visibilitas yang lebih nyaman kali ya. Karena terlalu sering melihat kecerahan di layar, tak jarang penglihatan mereka ada yang minus atau silinder.
Baca juga:
4. Tali sepatu lupa diikat
 
Karena terlalu fokus melihat layar hp sambil berjalan kaki, tali sepatu yang lepas pun tidak jadi masalah. Selama masih bisa jalan dan tidak tersandung, jempol tetap lanjut menekan layar hp. Nah kalau nanti di game karakternya sudah mati, baru deh tali sepatunya diikat kembali.
5. Orangnya low profile padahal banyak duit dari hadiah event
 
Terlepas dari itu semua, mungkin beberapa anak esport tidak begitu peduli dengan penampilan mereka. Yang penting bikin nyaman, rapi, dan tidak perlu barang branded. Di balik itu semua, kita tidak tahu berapa pendapatan mereka dari hadiah beberapa event yang mereka ikuti. Investasi mereka bukanlah di fesyen, tapi di game online. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
 
                      Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
 
                      Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
 
                      Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
 
                      Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan
 
                      Red Magic 11 Pro: HP Gaming dengan Sistem Pendingin Cairan Berbekal Baterai Raksasa 8.000 mAh dan Kipas 24.000 RPM
 
                      Karakter 'KPop Demon Hunters' Beraksi di Arena 'Fortnite', Hadir dengan Mode dan Item Eksklusif
 
                      HoYoverse Kenalkan Gim Life Sim Kosmik Terbaru Petit Planet
 
                      Honkai: Star Rail Versi 3.6 Rilis 24 September, Bagi-Bagi Gratis Karakter Dan Heng • Permansor Terrae
 
                      Dimulai Hari Ini! Timnas Valorant Indonesia Siap Tampil Ganas di China-ASEAN Esports Championship 2025
 
                      




