Mudik Pakai Bus? Yuk Baca Tips Ini


Hati-hati dengan tindakan kejahatan (Merahputih.com / Rizki Fitrianto)
MUDIK adalah salah satu tradisi rutin yang selalu dirindukan, terutama bagi para perantau. Libur panjang Lebaran sengaja dimanfaatkan untuk bertemu sanak saudara di kampung halaman.
Berbagai moda transportasi bisa kamu pilih. Salah satunya adalah mudik menggunakan bus. Nah, bagi yang memilih bus untuk pulang kampung di tahun ini ada baiknya membaca tips-tips berikut.
1. Bawa barang seperlunya

Mudik menggunakan transportasi umum sangat berbeda dengan menggunakan kendaraan pribadi. Meski tak ada aturan yang jelas tentang jumlah kapasitas barang bawaan, sebaiknya jangan lebih dari dua tas.
Kenapa? Karena kamu akan kesusahan sendiri saat berangkat atau turun dari bus. Apalagi kalau kamu turun sebelum terminal terakhir atau membawa keluarga dengan anak atau balita. Jadi sangat bijak kalau kamu mulai sekarang memilih barang apa saja yang harus dibawa.
2. Pergunakan pakaian santai plus jaket

Kenakan pakaian santai saat berangkat misalnya kaos dengan celana panjang agak longgar. Hal itu memungkinkan kamu dapat bergerak dengan bebas. Pilih kaos yang mudah menyerap keringat. Ini berguna saat kamu menunggu bus di terminal yang panas terik.
Tapi kamu harus ingat hawa panas hanya akan terasa di luar bus. Saat kamu sudah duduk, AC yang ada di dalam bus pasti akan membuatmu kedinginan, terlibih di saat malam hari. Jika perlu, siapkan juga kaos kaki.
3. Berhati-hati dengan tindak kejahatan

Saat mendekati Lebaran, biasanya jumlah kejahatan semakin bertambah. Oleh karena itu alangkah sebaiknya kamu berhati-hati. Jangan menggunakan barang-barang yang mencolok selama berpergian.
Kamu juga harus selalu waspada, termasuk orang yang tak kamu kenal di sebelah tempat dudukmu. Agar lebih aman, siapkan uang secukupnya hanya untuk perjalananmu saja. Selain itu simpan uang di tempat terpisah, misalnya di dalam tas kecil, kantung celana dan kantung jaket.
4. Bawa obat pribadi

Saat kamu memilih menggunakan bus, kamu sudah harus siap dengan perjalanan yang sangat melelahkan. Hal itu karena bus rawan masuk ke jalur macet. Oleh karena itu sangat penting kalau kamu membawa obat pribadi.
Kamu bisa mengonsumsi obat anti mabuk saat sahur tiba. Selain itu bawa juga minyak angin aroma terapi sehingga baunya tidak terlalu menyengat. Simpan semua obat-obatan tersebut di tempat yang terjangkau.
5. Beli tiket dari sekarang

Orang yang ingin mudik menggunakan bus bukan hanya kamu saja, jadi lebih baik kamu memesan tiket mulai dari sekarang. Hindari juga membeli tiket ke calo. Selain harganya bisa jauh lebih mahal, tiket yang kamu beli bisa saja palsu.
Saat ini ada banyak penjualan tiket bus online sehingga kamu tak perlu lagi datang mengantri di terminal. Hal paling penting, pilih PO bus yang kredible dan mengutamakan keselamatan penumpang. Kamu bisa mencari tahu rekam jejak PO bus melalui media sosial.
Bagikan
Berita Terkait
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas

Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen

Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta

PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit

Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik

Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025

Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!

Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta

Penumpang Arus Balik Padati Pelabuhan Bakauheni Hingga Senin Dini Hari
