BSU Tahap Kedua akan Disalurkan Pekan Depan
Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker Indah Anggoro Putri (kiri) ditemui usai LEMM G20 di Kabupaten Badung, Bali, Rabu (14/9/2022). ANTARA/Prisca Triferna
MerahPutih.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah meminta data untuk penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2022 tahap kedua pekan ini, dengan peluang penyalurannya dilakukan pada pekan depan.
"Tahap kedua data kami minta minggu ini ke BPJS Ketenagakerjaan dijanjikan hari Kamis besok ada data yang masuk," kata Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (PHI dan Jamsos), Indah Anggoro Putri, dikutip dari Antara, Rabu (14/5).
Baca Juga:
Namun, dia mengatakan bahwa mengenai jumlah data calon penerima tahap kedua belum dapat dipastikan. Kemnaker sendiri telah meminta agar data calon penerima BSU dapat diberikan setiap pekan.
"Mudah-mudahan besok kami sudah ada, lalu kita padu padankan sehingga bisa disalurkan gelombang lagi gelombang kedua, insyallah di awal minggu depan," kata Putri.
Kemnaker memastikan akan terus bergerak demi menyelesaikan penyaluran subsidi gaji untuk tahun ini.
Baca Juga:
Sebelumnya, Kemnaker telah melakukan penyaluran BSU 2022 tahap pertama yang diberikan kepada 4.112.052 orang. Penyaluran itu dilakukan setelah melakukan pemadanan data calon penerima dari BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan hanya yang memenuhi syarat yang mendapatkan bantuan itu.
Putri menyoroti pentingnya proses pemadanan data untuk memastikan harus sesuai kriteria yang terdapat pada aturan penyaluran BSU 2022. Jika tidak sesuai dengan Peraturan Menaker Nomor 10 Tahun 2022 maka BSU tidak akan disalurkan kepada calon penerima.
"Juga prinsipnya tidak boleh overlapping dengan bantuan lain. Terus PNS, TNI/Polri tidak boleh," katanya.(*)
Baca Juga:
Penerima BSU Sebelumnya Bisa Terima Kembali untuk Tahun 2022
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Etanol 10 Persen di BBM Diwajibkan Mulai 2027
Penyaluran Bantuan Rp 900 Ribu Melalui PT Pos Masih Terkendala, Kemensos Janji Percepat Validasi
Bahlil Dikecam Karena 'Memaksa' SPBU Swasta Beli BBM Pertamina, Pengamat Nilai Ada Kekacauan Logika Tata Kelola Energi
Warga Berebut BBM dari Truk Tangki Terguling, 30 Orang Tewas 40 Luka-Luka
Nasib E10 Tergantung Tebu dan Pabrik Gula, Begini Peringatan Profesor ITB
Pakar Otomotif ITB Jelaskan Higroskopis Beda Jauh dari Korosif, Jamin E10 Ramah Mesin
Asik Nih, Kuota Magang Nasional Bakal Naik Sampai 100 Ribu Orang di 2026
Kemensos Klaim 1 Tahun Prabowo, 77 Ribu Keluarga Tidak Lagi Dapat Bantuan PKH, Target 300 Ribu di 2026
Selain Uang Saku, Peserta Program Magang Dapat Jaminan Kehilangan Kerja dan Jaminan Kematian
BBM E10 Rusak Mesin? Guru Besar UB Bongkar Mitos yang Bikin Rugi