BPBD DKI Ungkap 25 Kelurahan di Jakarta Rawan Banjir


Petugas BPBD DKI memantau genangan air di Jalan Merah Delima, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (5/11/2023). ANTARA/HO-BPBD DKI
MerahPutih.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengungkap 25 kelurahan di Ibu Kota yang rawan terkena banjir saat musim penghujan.
Adapun 25 wilayah itu tersebar di empat kota administrasi Jakarta diantaranya Jakarta Timur, Barat, Utara dan Jakarta Selatan. Tidak ada wilayah Jakarta Pusat yang masuk wilayah banjir.
Baca Juga:
"Ada 25 kelurahan rawan banjir menurut Pergub Nomor 13 Tahun 2021 tentang Rencana Kontinjensi Penanggulangan Bencana Banjir di Provinsi DKI Jakarta," kata Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Michael Sitanggang, yang dikutip Kamis (9/11).
Michael menerangkan, pihaknya petakan 25 kelurahan tersebut rawan banjir, lantaran daerah itu kerap menjadi langganan tiap tahunnya saat musim hujan.
Sehingga BPBD Provinsi DKI Jakarta masukkan lokasi tersebut dalam kategori rawan banjir.
"Pada kelurahan tersebut terjadi banjir yg berulang dalam beberapa tahun terakhir," urainya.
Michael melanjutkan, lokasi tersebut kerap diterjang banjir karena memang lokasinya yang berdekatan dengan kali atau sungai.
Baca Juga:
"Seperti di aliran ciliwung dan pesanggrahan," pungkasnya.
Berikut 25 kelurahan di Jakarta yang rawan terkena banjir saat musim hujan:
Jakarta Barat
1. Rawa Buaya
2. Tegal Alur
3. Kedoya Selatan
4. Kedoya Utara
5. Kembangan Utara
Jakarta Selatan
6. Cipete Utara
7. Petogogan
8. Cipulir
9. Pondok Pinang
10. Ulujami
11. Pondok Labu
12. Bangka
13. Pejaten Timur
14. Jati Padang
Jakarta Timur
15. Bidara Cina
16. Kampung Melayu
17. Cawang
18. Cililitan
19. Cipinang Melayu
20. Kebon Pala
21. Makasar
22. Rambutan
Jakarta Utara
23. Pademangan Barat
24. Pluit
25. Rorotan. (Asp)
Baca Juga:
Jakarta Masuki Musim Hujan, Pj Heru Harap Penanganan Banjir Berjalan
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Gelombang Ekuatorial Rossby Picu Cuaca Ekstrem di Bali, Sebabkan Banjir di Sejumlah Titik

Cuaca Ekstrem Melanda Bali, Sejumlah Kawasan Vital Terdampak Banjir

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)

Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028

Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
