Boneka Ikonis di Nagoya Jepang Sudah Berusia 50 Tahun
Pekan ini Nana-chan merayakan HUT ke-50. (Meitetsu Department Store)
NAGOYA merupakan salah satu kota di Jepang yang menjadi pilihan berwisata selain Tokyo. Kota terbesar di wilayah Chubu ini memiliki berbagai lokasi yang bisa dikunjungi selama berada di sana.
Bagi penggemar bangunan bersejarah, di sini terdapat Kuil Atsusa serta Istana Nagoya. Ada juga Nagoya TV Tower yang biasanya menjadi lokasi yang dipandang Instagrammable. Namun menariknya, bagi warga Nagoya sendiri, mereka memiliki satu objek yang ikonis lain yang mungkin tidak banyak dilirik oleh para wisatawan.
Baca Juga:
Objek yang ikonis itu sebenarnya berbentuk boneka manekin raksasa setinggi enam meter 10 cm. Boneka manekin ini menjadi bagian dari identitas pusat perbelanjaan Meitetsu di Kota Nagoya.
Belum lama ini pihak pusat perbelanjaan serta warganet lokal merayakan HUT dari boneka yang diberi nama Nana-chan itu yang ternyata sudah menginjak usia yang ke-50.
Sebagaimana dikutip dari Insider (28/4) perayaan ulang tahun Nana-chan menarik perhatian publik usai pengelola Pusat Perbelanjaan Meitetsu mengganti baju boneka manekin raksasa itu dengan pakaian bertemakan perayaan.
Pola di baju ini bahkan memiliki inspirasi dari metode melukis salah seorang seniman di Negeri Sakura. Bahkan pihak pengelola tak lupa menaruh replika kue ulang tahun serta kotak kado di hadapan boneka yang berulang tahun pada 28 April itu.
Baca Juga:
Berdasarkan laman resmi dari Pusat Perbelanjaan Meitetsu, hadirnya Nana-chan sebenarnya tak terlepas dari pendirian bangunan ketujuh di sana yang memang ditargetkan bagi generasi muda Jepang di tahun 1972.
Meitetsu memiliki rencana ingin menghadirkan sesuatu yang unik pada HUT pertama gedung itu di tahun 1973, dari sinilah mereka ke pameran manekin di Tokyo dan bertemu dengan Nana-chan.
Pemilihan nama dari boneka manekin raksasa ini juga datang dari hasil partisipasi publik di Nagoya dan sejak itu Nana-chan menjadi bagian dari “humas” Pusat Perbelanjaan Meitetsu.
Aspek menarik lainnya dari boneka ini ialah pihak pengelola tak lupa mengganti pakaian dari Nana-chan sesuai musim, ketika ada kampanye publik tertentu, hingga membantu promosi film atau acara yang baru tayang. (aru)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
USS 2025 Kembali Digelar di JICC, Lebih dari 300 Brand Bakal Ikut Berpartisipasi!
Ekspresi Duka Laut dalam Koleksi ‘Larung’ dari Sejauh Mata Memandang di Jakarta Fashion Week 2026
Jakarta Fashion Week 2026: Merayakan Warisan Gaya dan Regenerasi Desainer Tanah Air
Dari Musik ke Mode: Silampukau Hadirkan Kolaborasi Artistik dengan Kasatmata
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Semangat Segar di Tahun Baru, Converse Sambut Komunitas Converse All Star Class of ’26 dan Katalis Musim ini, Harra.
Converse Sambut Musim Liburan Akhir Tahun dengan Koleksi Terbaru, Gaya Maksimal di Segala Perayaan
Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet
Terus Merugi, Sepatu BATA Resmi Hapus Bisnis Produksi Alas Kaki
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal