Headline

BMKG: Masyarakat di Seputaran Titik Gempa Segera Jauhi Pantai

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 02 Agustus 2019
 BMKG: Masyarakat di Seputaran Titik Gempa Segera Jauhi Pantai

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan goncangan yang terjadi di sebagian pulau Jawa dan Sumatera karena gempa 7,4 magnitudo di kedalaman 10 meter.

Gempa ini berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilaya Pandeglang Bagian Selatan. Dengan status ancaman SIAGA ketinggian maksimal 3 meter Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA ketinggian maksimal 3 meter.

Baca Juga: Gempa 7,4 Skala Richter Guncang Banten Berpotensi Tsunami

Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman SIAGA dengan ketinggian maksimal 3 meter.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triono
Rahmat Triono (Foto: antaranews)

Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman WASPADA ketinggian maksimal 0,5 meter. Lebak dengan status ancaman WASPADA ketinggian maksimal 0,5 meter.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono meminta kepada masyarakat di wilayah dengan status SIAGA untuk mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi.

"Kepada masyarakat di wilayah dengan status "WASPADA" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai," kata Triyono dalam keterangan persnya, Jumat (2/8).

Sementara itu, masyarakat di sekitar Labuan, Pandeglang berhamburan keluar rumah karena merasakan getaran gempa yang cukup besar dan beberapa kali.

Gempa berpotensi tsumani di Banten
Peringatan potensi tsunami dari BMKG (Foto: screenshot bmkg.go.id)

"Tadi pada lari keluar, terasa getarannya lama, Bahkan saya rasakan tiga kali," kata Iin Solihin salah seorang warga Labuan di Labuan, Jumat.

Baca Juga: Penjelasan BMKG soal Penyebab Gempa Bumi Solok Selatan

Yoyoh Himatusolihah, warga Labuan lainnya mengaku sudah mengungsi keluar rumah bersama warga lainnya kerena khawatir gempa tersebut menyebabkan tsunami.

"Saya sudah mengungsi bersama warga lain ke tempat tinggi," katanya.Info G

empa Mag:7.4, 02-Agu-19 19:03:21 WIB, Lok:7.54 LS, 104.58 BT (147 km Barat Daya SUMUR-BANTEN), Kedlmn:10 Km ::BMKG http://inatews.bmkg.go.id/(Knu)

Baca Juga: Kepala BMKG: Wilayah Jawa Barat Rawan Gempa Bumi

#Gempa Bumi #Tsunami #BMKG #Gempa Pandeglang
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Warga Banten Harus Waspada, Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Sampai 31 Oktober 2025
Pada skala regional, terpantau adanya fenomena Dipole Mode Index (DMI) negatif yang berpotensi meningkatkan aktivitas konvektif di wilayah Indonesia bagian barat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 28 Oktober 2025
Warga Banten Harus Waspada, Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Sampai 31 Oktober 2025
Indonesia
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
BMKG melaporkan belum ada aktivitas gempa susulan (aftershock) yang terdeteksi di sekitar sumber gempa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Sejauh ini, belum ada laporan yang diterima mengenai kerusakan bangunan maupun korban jiwa akibat guncangan gempa tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Indonesia
Selama Akhir Bulan Ini, Tangerang Bakal Diguyur Hujan, Masyarakat Diminta Waspada
Masyarakat diimbau untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah kondisi cuaca lembap yang berisiko memicu penyakit musiman, seperti flu, demam, dan Deman Berdarah Dengue (DBD).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Selama Akhir Bulan Ini, Tangerang Bakal Diguyur Hujan, Masyarakat Diminta Waspada
Indonesia
Hujan Ringan dan Petir Diprakirakan Mengguyur Wilayah Indonesia, Minggu (26/10)
BMKG juga memperingatkan terjadinya banjir rob di sejumlah pesisir Indonesia.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Hujan Ringan dan Petir Diprakirakan Mengguyur Wilayah Indonesia, Minggu (26/10)
Indonesia
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Hujan hingga Disertai Petir pada Jumat, 24 Oktober 2025
Mayoritas kota besar di Indonesia akan diguyur hujan pada Jumat, 24 Oktober 2025 sesuai perkiraan BMKG.
Frengky Aruan - Jumat, 24 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Hujan hingga Disertai Petir pada Jumat, 24 Oktober 2025
Indonesia
Prakiraan BMKG: Sejumlah Kota Besar di Indonesia Masih Akan Diguyur Hujan pada Kamis, 23 Oktober, dengan Intensitas Ringan hingga Disertai Petir
Hujan ringan misalnya akan terjadi di Banda Aceh, Medan, Tanjung Pinang, Bengkulu, Palembang, Jakarta, Serang, Bandung dan Semarang
Frengky Aruan - Kamis, 23 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Sejumlah Kota Besar di Indonesia Masih Akan Diguyur Hujan pada Kamis, 23 Oktober, dengan Intensitas Ringan hingga Disertai Petir
Indonesia
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Potensi banjir rob di pesisir Jakartanterjadi karena pasang air laut bertepatan dengan fase Bulan Baru.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Kota Banda Aceh, Kupang, dan Merauke diperkirakan berawan tebal hingga berkabut dengan suhu berkisar 28–33 derajat Celcius.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Indonesia
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi
Demikian seperti diinformasikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi
Bagikan