Bikin Petasan di Toko, Empat Remaja Wonogiri Terluka Terkena Ledakan


Brimobda Polda Jateng melakulan olah tempat kejadian perkara di lokasi ledakan petasan, Senin (18/3). (Dok.Humas Polres Wonogiri)
MerahPutih.com - Empat remaja asal Desa Bulusari, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah terluka setelah bahan obat petasan yang diracik meledak di sebuah toko, Minggu (17/3). Ketiga korban dilarikan ke RSUD dr Moewardi Solo dan satu korban melakukan rawat jalan.
Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo mengatakan ledakan itu terjadi di Toko Amel, Desa Bulusari, Kecamatan Slogohimo Kabupaten Wonogiri.
Baca juga:
Bermain Petasan saat Bulan Ramadan, Ancaman Sanksi Pidana Membayangi
“Ledakan obat petasan itu terjadi kemarin siang. Ketiga remaja dilarikan ke RSUD dr Moewardi Solo untuk pengobatan dan satu remaja lainnya dilakukan rawat jalan karena mengalami luka ringan,” kata Anom, Senin (18/3) di Jawa Tengah.
Dia menjelaskan kejadian itu berawal saat keempat remaja warga Desa Bulusari, Kecamatan Slogohimo, berinisial AA (12), DA (14), GK (15) dan NM (14) berkumpul di toko Amel untuk merakit petasan. Namun, saat AA dan DA meracik bahan dengan mencampur ketiga bahan mercon di atas pada sebuah cobek untuk ditumbuk, tiba-tiba terjadi ledakan.
“Jadi mereka diduga sedang membuat racikan bahan untuk membuat petasan. Namun, nahas bahan-bahan tersebut malah meledak,” katanya.
Baca juga:
Larang SOTR hingga Petasan, Polda Metro 24 Jam Jaga Ketertiban selama Ramadan
Polres Wonogiri dan Brimobda Polda Jateng kata dia, langsung telah turun ke lokasi kejadian untuk mengungkap penyebab ledakan. Dari lokasi kejadian, tim mengamankan serbuk belerang, residu flash powder, residu blak powder, sumbu api dan 12 kaleng susu.
“Kita juga amankan arang bukti berupa kepala cobek, lem perekat, pecahan genting, dan pecahan keramik,” kata dia.
Dia menambahkan pengakuan para korban menyebut bahan obat petasan dibeli secara online. Rencananya, keempat remaja itu akan merakit petasan lalu diledakkan di area persawahan desa setempat.
“Kami mengimbau warga tidak bermain dan membuat petasan yang membahayakan bagi keselamatan diri dan orang lain,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Warga Diminta Ibadah di Masjid Ketimbang Konvoi dan Main Petasan di Malam Takbiran
Bagikan
Berita Terkait
Petasan Meledak di Rumah Warga Tawangmangu, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Bikin Petasan di Toko, Empat Remaja Wonogiri Terluka Terkena Ledakan

Bermain Petasan saat Bulan Ramadan, Ancaman Sanksi Pidana Membayangi

Polres Metro Tangerang Kota Larang Kegiatan Sahur on the Road

Polresta Surakarta Sita 22.400 Butir Petasan

Polres Klaten Sita 44.000 Petasan Siap Jual

Ledakan Petasan di Malang Sebabkan 1 Orang Tewas dan 3 Luka

Polda Jateng Larang Masyarakat Nyalakan Petasan saat Malam Tahun Baru

Satpol PP DKI akan Tegur dan Tindak Penjual Petasan Jelang Malam Tahun Baru

Anggota Polisi Korban Ledakan Bahan Petasan di Aspol Koma
