Bertemu Putin, Jokowi Nyatakan Siap Jembatani Komunikasi Rusia dan Ukraina


Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Kamis, (30/6). (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Vladimir Putin di Moskow, Rusia. Jokowi tiba di Istana Kremlin Kamis (30/6) sekitar pukul 15.30 waktu setempat dan langsung melakukan pertemuan dengan Presiden Putin di Ruang Upacara Kenegaraan Istana Kremlin.
Jokowi menyatakan siap menjadi jembatan komunikasi antara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Presiden Rusia Vladimir Putin agar kedua pihak mencapai perdamaian.
Baca Juga:
Upaya Presiden Jokowi Damaikan Ukraina-Rusia Harus Berkelanjutan
“Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara pemimpin tersebut,” kata Presiden Jokowi dikutip dari Antara, Kamis (30/6).
Presiden Jokowi mengatakan meskipun situasi saat ini masih sangat sulit, upaya penyelesaian damai penting untuk terus dikedepankan dan ruang-ruang dialog agar dapat terus dibuka.
Dalam pertemuan kedua pemimpin itu, Jokowi juga menekankan isu perdamaian dan kemanusiaan selalu menjadi prioritas politik luar negeri Indonesia. Konstitusi Indonesia UUD 1945 mengamanatkan bahwa Indonesia selalu berusaha berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia.
“Dalam konteks inilah, saya melakukan kunjungan ke Kiev dan Moskow,” kata Jokowi.
Presiden Jokowi menjadi pemimpin pertama Asia yang mengunjungi Ukraina dan Rusia untuk bertemu kedua pemimpin negara tersebut setelah invasi militer terjadi sejak Februari 2022.

Sebelum bertemu Putin di Kremlin, Jokowi bersua Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, Ukraina pada Rabu (29/6) waktu setempat dan menghadiri rangkaian pertemuan dengan para pemimpin dunia di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Jerman pada 26-28 Juni 2022.
Terkait lawatan ke Ukraina dan Rusia, Jokowi menyampaikan bahwa misi yang ia emban adalah perdamaian dengan niat baik.
Kepada Zelenskyy dan Putin, Jokowi juga menyampaikan mengenai pentingnya mengaktifkan kembali rantai pasok pangan karena menyangkut kehidupan ratusan juta manusia.
“Saya mengajak seluruh pemimpin dunia untuk bekerja sama kembali menghidupkan kembali semangat multilateralisme, semangat damai, dan semangat kerja sama. Hanya dengan spirit itulah perdamaian dapat dicapai,” kata Jokowi dalam pernyataan pers bersama Putin. (*)
Baca Juga:
Misi Perdamaian yang Dibawa Jokowi Tumbuhkan Kebanggaan Nasional
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron

Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya

Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan

Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?

Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau

Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
