Berburu Kuliner Nusantara Nasi Gandul Khas Pati di Citra Raya Tangerang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 21 September 2016
Berburu Kuliner Nusantara Nasi Gandul Khas Pati di Citra Raya Tangerang

Nasi gandul yang gurih dan lezat siap disajikan untuk disantap, di Mardi Gras Citra Raya, Tangerang, Rabu (21/9). (Foto: MerahPutih/Widi Hatmoko)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPurih Kuliner - Ingin mencicipi lezatnya nasi gandul, makanan khas Kabupaten Pati-Jawa Tengah? Tidak perlu jauh-jauh pergi ke Pati. Terlebih untuk masyarakat Tangerang dan sekitarnya,  yang selalu disibukkan dengan berbagai aktivitas, serta kepadatan kerja.

Bertempat di Ruko Mardi Gras Citra Raya, Blok KC 03 Nomor 07, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, kekayaan kuliner dengan bumbu khas rempah asli Nusantara ini disajikan tidak mengurangi kekhasannya di Pati. Baik rasa, maupun suasananya. Pedagang juga menjajakannya dengan keronjot lengkap dengan pikulannya. Hanya saja tidak dipikul. Penyajiannya pun, piring lapisi dengan daun pisang.

“Kita sengaja menyajikannya tidak mengurangi ciri khasnya. Dengan pikulan dan piring dikasih daun,” ujar Yusuf. W, pemilik nasi gandul di Mardi Gras Citra Raya kepada merahputih.com, Selasa (21/09).

Daging yang digunakan juga menggunakan daging dalam terbaik, serta ati, limpa, paruh, babat, dan iso atau halus sapi. Agar bumbu lebih meresap, dengan resep turun-temurun dari keluarga ini, dimasak cukup lama, agar bumbu meresap. “Kita memasaknya lama, jadi selain dagingnya empuk, bumbunya juga meresap,” katanya.

Pedagang nasi gandul sedang meracik nasi gandul untuk disajikan kepada pelanggan, di Mardi Gras Citra Raya, Tangerang, Rabu (21/9). (Foto: MerahPutih/Widi Hatmoko)

Bumbunya sendiri, segala rempah ada disini. Jadi, jika kita menyantapnya sesuai dengan porsi dan kebutuhan tubuh kita, bisa menjadi penghangat badan. Nama gandul sendiri, kata Yusuf  memiliki sejarah yang berbeda-beda. Versi pertama, asal-muasalnya, pemilik nasi gandul di daerah Pati, tidak menjual dagangannya di rumah, tapi di kios, perkantoran dan pasar. Namun, memasknya tetap di rumah. “Setelah matang, nasi kuah lauk dan sebagainya itu tadi dipikul, gondal-gandul menuju kiosnya.
Setiap dalam perjalanan, banyak juga orang yang memberhentikan untuk membeli. Karena tidak tahu siapa nama penjualanya, makan dipanggil tukang nasi yang digondal-gandul, atau dipikul itu tadi,” paparnya.

Versi lainnya, karena awalnya penjual meracik sendiri, setelah matang disajikan dengan piring yang dikasih daun pisang. Pada saat itulah, penikmatnya bertanya, karena belum pernah merasakan maskan penyajiannya yang seperti itu. “Karena penyajiannya menggunakan piring yang dikasuh daun pisang, sehingga nasinya tidak menempel di piring, disebut nasi gandul,” tandasnya.

Pelanggan nasi gandul milik Yusuf di Ruko Mardi Gras Citra Raya ini, terdiri dari berbagai profesi dan golongan. “Penyajiannya disajikan dalam kondisi hangat. Kalau di Pati, nasinya dicampur dengan kuah dan lauknya. Tapi kalau di sini, karena kita mengikuti keinginan pelanggan, kita buat ada yang dipisah, ada dicampur,” tandasnya. (Wid)

BACA JUGA:

  1. Cara Praktis Bikin Ketan Susu Durian Enak di Rumah
  2. Yuk Mampir ke Cafe Ketan Susu Kemayoran di Cirebon
  3. Uniknya Seblak di Cafe Ketan Susu Kemayoran Disukai Banyak Orang
  4. Nagoya Victoria Wafat, Cafe Ketan Susu Kemayoran Cirebon Sepi
  5. Cafe Ketan Susu Kemayoran Sajikan Kuliner Khas Jakarta di Cirebon
#Nasi Gandul #Kuliner Tangerang #Kuliner Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Kuliner
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Festival ini nantinya akan di selenggarakan pada 7 dan 8 September 2024.
Wisnu Cipto - Minggu, 25 Agustus 2024
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Kuliner
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Juni 2024
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Bagikan